-
Menpora Erick Thohir dan Ketua Komisi Olahraga Filipina membahas kerja sama ASEAN untuk mendorong prestasi menuju level Olimpiade.
-
Indonesia mengusulkan reformasi SEA Games agar fokus pada cabang olahraga Olimpiade.
-
Filipina mendukung usulan tersebut dan siap menggelar pertemuan lanjutan pada 2026.
Suara.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjajaki peluang kerja sama regional untuk mendorong prestasi olahraga Asia Tenggara alias ASEAN menuju level Olimpiade.
Langkah ini dibahas dalam pertemuan antara Menpora Erick Thohir dan Ketua Komisi Olahraga Filipina, Patrick Gregorio, di Jakarta, Minggu (19/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas berbagai upaya memperkuat kolaborasi antarnegara ASEAN, termasuk soal reformasi SEA Games agar lebih fokus pada cabang-cabang olahraga Olimpiade.
Wacana ini sebelumnya telah disuarakan Indonesia dalam forum ASEAN Ministerial Meeting on Sports (AMMS 8) di Hanoi, Vietnam.
“Kita sudah menyuarakan bahwa dari Indonesia menginginkan SEA Games harus mempertandingkan cabang-cabang yang ada di Olimpiade," kata Erick dalam keterangannya.
"Insyaallah saya pada bulan Februari tahun depan akan mengundang seluruh menteri olahraga yang ada di Asia Tenggara untuk mulai mengkomunikasikan hal ini,” jelasnya.
Erick menjelaskan, dorongan itu berangkat dari keinginan agar prestasi olahraga Asia Tenggara meningkat dan mampu bersaing di Olimpiade.
Ia menilai, sejumlah pencapaian negara-negara ASEAN menjadi bukti bahwa kawasan ini punya potensi besar untuk bersinar di panggung dunia.
"Kita bisa lihat bagaimana atlet senam Filipina di Olimpiade kemarin dapat medali emas. Kita pun kini tidak hanya mendapat medali emas dari bulu tangkis, kita sudah mendapat dari angkat besi, dan juga tentu speed climbing," jelasnya.
Baca Juga: Ketum PSSI Masih Bungkam Soal Pengganti Kluivert, Menpora Malah Bilang Begini
"Negara-negara lain seperti Singapura sudah pernah juara melalui renang. Nah, hal-hal ini yang saya rasa perlu kami rekomendasikan untuk Asia Tenggara lebih baik ke depan," urai Menpora.
Usulan Indonesia ini mendapat sambutan positif dari Filipina. Gregorio menyampaikan bahwa negaranya siap mendukung langkah tersebut.
Sebagai tuan rumah ASEAN 2026, Filipina akan mengundang seluruh kementerian olahraga Asia Tenggara pada bulan April tahun depan untuk membahas agenda kolaborasi tersebut, agar SEA Games benar-benar menjadi wadah pelatihan menuju prestasi Olimpiade.
Erick menambahkan, jika rencana ini berjalan, setiap negara Asia Tenggara perlu menyiapkan strategi olahraga yang lebih terarah.
Ia menegaskan, Indonesia pun harus siap bersaing agar tidak tertinggal dari negara tetangga.
“Tentu prestasi para atlet Indonesia juga harus lebih baik lagi. Karena pasti dengan dorongan strategi besar SEA Games Olimpiade, seluruh negara Asia Tenggara akan memfokuskan kembali strategi besar olahraganya,” ujar Menpora.
Berita Terkait
-
Ketum PSSI Masih Bungkam Soal Pengganti Kluivert, Menpora Malah Bilang Begini
-
Erick Thohir dan Shin Tae-yong Kembali Saling Follow, Hubungan Membaik?
-
Biodata dan Pendidikan Magisha Afryea Thohir, Anak Menpora Dinikahi Moshe Darron Panjaitan
-
Shin Tae-yong Kembali Melatih Timnas Indonesia, Tanda-tandanya Sudah Terlihat
-
Terpopuler: Sosok Menantu Erick Thohir hingga Kumpulan Ucapan Hari Santri dalam Bahasa Arab
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel