Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan meski lambat, akses internet Indonesia diakuinya sudah membaik, hanya saja belum sejajar dengan negara lain.
"Membaik sebetulnya, hanya kita belum sejajar. Maunya sama dengan Korea kan," kata Rudiantara dalam acara pisah sambut Menkominfo RI di Kantor Kementerian Kominfo di Jakarta, Senin (27/10/2014).
Menurut dia, jika dilihat berdasarkan lokasinya, di kota besar seperti Jakarta, internet Indonesia tak kalah dengan negara lain. "Itu di dalam kotanya. Kalau secara internasional kita memang kalah," katanya.
Berdasarkan lembaga penyedia layanan "cloud" global, Akamai Technologies Inc., dalam laporan hasil riset kecepatan akses internet seluruh dunia, Indonesia berada di ranking 101 pada kuartal II 2014.
Kecepatan akses internet rata-rata di Indonesia sebesar 2,5 Mbps, naik 5,1 persen dari 2,4 Mbps yang tercatat pada kuartal sebelumnya.
Kecepatan akses internet sebesar 2,5 Mbps itu, sudah jauh lebih tinggi dibandingkan enam bulan sebelumnya, pada kuartal IV 2013. Saat itu, kecepatan akses internet rata-rata Indonesia terpantau hanya sebesar 1,6 Mbps.
Indonesia berada di bawah Vietnam yang kecepatan rata-rata akses internetnya mencapai 2,9 Mbps paa kuartal yang sama. Ada pun negara dengan kecepatan rata-rata tertinggi adalah Korea Selatan (24,6 Mbps) dan Hongkong (15,7 Mbps).
Menurut dia, jika dibandingkan dengan negara lain, kapasitas pita lebar atau "bandwidth" Indonesia memang jauh lebih kecil. Di Singapura, kata Rudi, bandwidth-nya malah bisa 200 kali lipat dari Indonesia. "Itu dari Indonesia secara keseluruhan. Tapi kalau dilihat Jakarta saja tidak sampai segitu," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Cloudflare Down Bikin Ratusan Juta Netizen Terdampak, Petinggi Perusahaan Ungkap Penyebabnya
-
Starlink Bawa Internet ke Pelosok Indonesia, Tapi Harganya Masih Bikin Mikir
-
Internet di Indonesia Masih Belum Merata, Kolaborasi Infrastuktur adalah Jalan Pintasnya
-
Komdigi Target 38 Kabupaten/Kota Punya Kecepatan Internet 1 Gbps di 2029, Ini Caranya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Xiaomi 67W Power Bank 20000 mAh Rilis di Pasar Global, Harga Terjangkau
-
Pakai Chip Kirin Terkuat, Huawei MatePad Edge Diklaim Dapat Saingi iPad Pro M5
-
Segera Rilis, Hasil Kamera Huawei Mate 80 Series Beredar ke Publik
-
Tanggapi Kasus Predator Anak di Game, CEO Roblox Menuai Sorotan
-
5 Game Terlaris PlayStation di PC: Helldivers 2 Jadi Pemuncak, Horizon Zero Dawn Nomor Dua
-
5 HP RAM 16 GB Paling Murah untuk Aktivitas Berat, Mulai Rp7 Jutaan
-
Trailer Anyar Beredar, James Bond Pakai Supercar Aston Martin di 007 First Light
-
WhatsApp Hidupkan Kembali Fitur About, Mirip Instagram Notes
-
5 Smartwatch yang Kompatibel dengan iOS dan Android, Harga Mulai Rp400 Ribuan
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan