Suara.com - Penyidik paranormal internasional Jonathon Bright menandai foto gelombang air di danau Skotlandia yang terkenal. Mengejutkan, tampak duri melengkung milik makhluk prasejarah bernama Nessie itu sedang menyelam melalui gelombang danau.
Jonathon baru saja menemukan foto yang dijepret pada tiga tahun lalu, setelah berbulan-bulan menganalisis ribuan foto hasil jepretannya dari danau Loch Ness.
Jonathon yang juga seorang pemburu monster profesional itu telah memberikan kontribusi untuk puluhan acara televisi dan dokumentasi untuk saluran televisi History Channel. Baru-baru ini, dia berbicara tentang foto monster itu di acara festival Paranormal di Stirling, Skotlandia.
"Saya menyelidiki paranormal, tapi aku juga menyelidiki legenda dan Nessie salah satunya," ujar Jonathan, "Tiga tahun lalu, saya datang ke Skotlandia untuk menyelidiki legenda Nessie dan mengambil ribuan foto."
Menurutnya lagi, butuh enam bulan melihat ribuan foto hingga menemukan gambar tersebut.
"Beberapa orang akan mengatakan itu adalah fisik dari sang monster, sementara orang lain akan mengatakan itu adalah trik dari air, dan yang lainnya akan mengatakan itu adalah tipuan," ungkapnya.
Ia tak peduli dengan pro dan kontra. Jonathan berharap bisa menemukan lebih banyak bukti saat ini dan di masa yang akan datang, seperti apa monster Loch Ness sebenarnya.
Foto milik Jonathon sangat jernih dibandingkan hasil dari Dr. Robert Rines yang mengabdikan bertahun-tahun hidupnya untuk mencari dan meneliti danau Loch Ness.
Dr. Rines bahkan mengandalkan kamera dan sonar bawah air dengan peralatan canggih Highlands pada tahun 1972 demi bisa memecahkan misteri berabad-abad lamanya.
Namun, sayang, peneliti asal Amerika Serikat itu meninggal pada 2009 dan tak pernah memperoleh bukti ilmiah tentang keberadaan makhluk bawah air itu. Meskipun beberapa fotonya paling jelas jadi bahan pelajaran saat ini.
Gary Campbell, pencipta dan kurator arsip online dari semua penampakan makhluk prasejarah mengatakan jika foto milik Jonathon punya kemiripan luar biasa dengan foto Bob Rines sehingga bisa merangsang diskusi lebih lanjut.
Campbell bahkan punya salinan transkrip asli berbahasa Latin dari catatan pertama monster itu yang hampir berusia 1.500 tahun di situsnya.
Monster Loch Ness sendiri sering digambarkan sebagai Plesiosaurus, reptil laut dari periode Jurassic sekitar 201 juta tahun lalu. Makhluk itu berleher panjang dan ramping, tubuhnya gemuk dengan empat sirip panjang.(Express.co.uk)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
Terkini
-
Oppo A6 Pro 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: Pertahankan Fitur Tangguh
-
HP Rp 2 Jutaan Udah Dapet RAM Gede? Berikut 5 Rekomendasinya!
-
Sharp Luncurkan Kulkas Dua Pintu J-TECH Inverter, Gabungan Teknologi Canggih dan Desain Premium
-
Data Bocor, Chipset Anyar Qualcomm Snapdragon Pecahkan Rekor Skor AnTuTu
-
Chip 16 Lapis dan AI Edge: Bagaimana BIWIN Mengubah Masa Depan Teknologi Memori
-
Cara Mudah Edit Foto Viral Hitam Putih Sinematik Ala Fotografer, Modal Prompt AI
-
Cara Bikin SKCK Online via Aplikasi Presisi Polri, Tak Perlu Antri Panjang
-
Usai Sindiran POCO Viral, Kini Giliran Google Pixel Ejek iPhone 17 Series
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
IFA 2025: Acer Perluas Lini Tablet Iconia AI dan Monitor OLED 280Hz Siap Manjakan Mata