Suara.com - Para ilmuwan dari Kanada berhasil menciptakan seperangkat metamaterial baru dengan mengambil inspirasi dari kesenian dan desain kuno Islam, demikian diwartakan BBC, Rabu (16/3/2016).
Metamaterial adalah material yang tak ditemukan di alam, tetapi diciptakan dan dirancang oleh manusia dengan sifat-sifat yang berlainan bahkan berlawanan dengan hukum alam.
Metamaterial baru yang diciptakan oleh para ilmuwan dari Universitas McGill, Montreal, Kanada ini sendiri punya sifat semacam itu. Material super ini tak akan menyusut dan menipis ketika ditarik, tetapi justru mengembang semakin besar dan tebal.
Material baru ini bisa dimanfaatkan untuk memproduksi komponen pesawat terbang, satelit, dan peralatan medis yang lebih kuat dan efisien.
"Pada material biasa, ketika ia ditarik ke satu arah, maka ia akan berkontraksi ke arah lain," jelas Dr Ahmad Rafsanjani, penemu metamaterial itu.
"Tetapi dengan auxetic material ini, berkat arsitektur internalnya, ia justru akan mengembang ke luar ketika ditarik," imbuh Rajsanjani, yang mempresentasikan temuannya itu pada Rabu, di arena American Physical Society's March Meeting.
Rafsanjani menemukan desain metamaterial itu setelah mempelajari motif-motif pada dinding dua menara makam berusia 1.000 tahun di Iran.
"Jika Anda melihat motif-motif Islam, di sana Anda akan menemukan sebuah perpustakaan geometri yang besar," kata dia, "Pada dinding dua menara ini, Anda bisa menemukan 70 arsitektur berbeda."
Rafsanjani kemudian fokus pada dua pola. Ia merancang ulang pola-pola itu dalam bentuk yang lebih sederhana pada lembaran-lembaran karet menggunakan pisau laser. Hasilnya membentuk material unik yang belum pernah disaksikan oleh para ilmuwan sebelumnya.
Para ilmuwan sebelumnya pernah mencitapak material seperti ini dan mereka rata-rata mengambil inspirasi dari kesenian origami. Tetapi menurut Rafsanjani, metodenya ini lebih mudah untuk dilakukan.
"Desain ini lebih mudah untuk dibuat, Anda hanya membutuhkan sebuah pisau laser," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Update HyperOS 3 Global Dimulai, Xiaomi 15T Series Dapat Giliran Pertama
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
5 Cara Mengembalikan Foto Lama yang Terhapus di HP Android
-
HP Flagship 'Murah' yang Laris, iQOO 15 Punya Kekurangan di Sektor Optik
-
Cara Convert Pulsa ke DANA dengan Mudah, Praktis untuk Belanja
-
Video Viral Dalam Gerbong Detik-Detik KA Purwojaya Anjlok, Netizen Ikut Tegang
-
Xiaomi 17 Ultra Diprediksi Hadir tanpa Layar Sekunder di Belakang
-
Pembuat Final Fantasy 7 Rebirth Ungkap Karya Manusia Lebih Baik dari AI
-
X Bikin Marketplace, Tapi Cuma untuk Jual Beli Akun Langka
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 27 Oktober 2025: Ada Skin Crimson dan SG2 OPM