Suara.com - Maraknya kecelakaan dan berbagai peristiwa yang tidak diinginkan terjadi akibat bermain Pokemon Go, membuat kepolisian Spanyol ambil tindakan. Pihak kepolisian setempat memberikan tips aman bagi para gamer ini.
Salah satu saran utama yang disampaikan pihak keppolisian adalah meski tengah asyik bermain, pengguna harus 'sadar' mereka berada di dunia nyata. Mereka tetap harus memperhatikan berbagai situasi dan kondisi lingkungan yang ada di sekitarnya, seperti peringatan
lampu lalu lintas atau bahkan mobil yang melintas.
Para gamers permainan dari Jepang Nintendo Co Ltd ini berjalan di sekitar lingkungan untuk memburu karakter kartun virtual di layar ponsel mereka. Polisi mengeluarkan pedoman mereka setelah dua turis Jepang diselamatkan dari sebuah terowongan jalan tol di Barcelona pada hari Sabtu (16/7/2016) lalu. Mereka telah mengembara mencari karakter Pokemon.
Permainan mobile itu kini telah menjadi hit hanya satu minggu setelah peluncuran. Polisi memperingatkan pemain bahwa penggunaan teknologi GPS untuk permainan berarti lokasi pengguna dapat dilihat oleh orang lain. Kondisi ini berpotensi membuat mereka rentan terhadap perampokan atau pencurian, ketika mereka tidak berada di rumah.
Di seluruh Amerika Serikat, para pemain masuk ke lorong-lorong gelap dan ke lingkungan berbahaya dalam pencarian makhluk imajiner. Ini kemudian dimanfaatkan para penjahat. Pihak kepolisian memperingatkan pemain agar tetap memperhatikan keselamatan meski tengah dalam kegembiraan menangkap karakter Pokemon langka.
Pokemon Go telah dirilis di Spanyol pada 15 Juli, menyusul rilis di Amerika Serikat, Australia dan Inggris minggu sebelumnya. Permainan telah sukses melarikan diri, meningkatkan pangsa pasar Nintendo sebesar 17 miliar dolar AS atau sekitar Rp222 triliunan dalam waktu lebih dari seminggu. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Foto Estetik di Kafe yang Viral agar Natural
-
Apa Saja Update Seed Stages Grow a Garden? Ada 25 Reward Menanti
-
Spesifikasi Xiaomi 17 Pro Max: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5, Layar Belakang ala Mi 11 Ultra
-
Vivo Segera Rilis Sistem Operasi OriginOS ke Luar China, Gantikan FunTouch OS
-
Realme GT 8 Pro Debut Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta Lebih
-
Vivo V60 Lite Masuk Indonesia 2 Oktober, Intip Spesifikasinya
-
Komdigi Sebut Indonesia Harus Mandiri Kembangkan AI biar Tak Bergantung Teknologi Asing
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September 2025: Skuad Mesti Gahar, Pele dan Petit Menantimu
-
25 Kode Redeem FF Terbaru 28 September 2025, Klaim Diamond dan Bundle Langka Sekarang
-
4 HP dengan Kamera Stabil di Bawah Rp3 Juta: Cocok untuk Konten Harian dan Video Anti-Goyang