Suara.com - Samsung Electronics Co mulai hari ini, Senin (19/9/2016) waktu setempat memulai program penggantian untuk Galaxy Note 7 phablets di Korea Selatan. Untuk 'menghadirkan' perangkat 'pengganti itu produsen menggandeng operator lokal sebagai bagian dari recall global.
Pelanggan dari tiga operator seluler, meliputi SK Telecom Co, KT Corp dan LG Uplus Corp, bisa mulai menukarkan Galaxy Note 7 mereka di seluruh outlet Negeri Gingseng tersebut. Pejabat perusahaan mengungkapkan, Galaxy Note 7 yang lama dapat ditukar dengan yang baru, warna yang sama tanpa biaya tambahan.
Pemberitahuan diberikan kepada para pelanggan, satu minggu sebelum waktu "penukaran". Meskipun begitu, pelanggan diberi kebebasan memilih menukarkan dengan perangkat baru atau pengembalian barang mereka ke produsen untuk mendapatkan kembali uang yang dikeluarkan.
Sekitar 400.000 unit Note 7 diperkirakan telah terjual di Korea Selatan sejauh ini.
Samsung mengatakan mereka mengharapkan untuk melanjutkan penjualan Galaxy Note 7 'baru' di Korea Selatan mulai 28 September mendatang, setelah menyelesaikan penggantian dari sekitar 400.000 unit pada akhir bulan ini.
Selain Korea Selatan, pelanggan Note 7 di Amerika Serikat juga sudah dapat menukarkan ponsel mereka yang yang baru. Pemberitahuan ini sudah diumumkan Best Buy.
Seperti halnya dengan unit Kanada, stok Note 7 baru tiba di AS juga dilengkapi kotak hitam kecil dengan di label kotak - tidak ada S biru dan indikator baterai tetap putih.
Awal bulan ini, Samsung Electronics mengumumkan penarikan besar-besaran dari Galaxy terbaru Note 7, menyusul peluncuran di 10 negara pada 17 Agustus lalu. Kemudian puluhan konsumen melaporkan kebakaran baterai, di Amerika Serikat, Kanada, Taiwan, Meksiko dan Australia.
Samsung Electronics telah meminta pengguna Galaxy Note 7 untuk mendapatkan pengganti pada akhir September, meskipun recall akan berjalan sampai Maret tahun depan.
Samsung mengatakan akan menyediakan sekitar 400.000 smartphone Galaxy Note baru, dengan 100.000 perangkat baru yang tersedia di toko-toko pada hari Senin. Samsung kemudian akan menyediakan tambahan 50,000-60,000 phablets pengganti setiap hari. (Korea Times)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
4 Rekomendasi HP 1 Jutaan yang Tidak Cepat Panas, Teman Setia para Pekerja
-
DLC untuk Sonic Racing CrossWorlds Bocor, Ada Karakter Avatar dan SpongeBob
-
7 HP 1 Jutaan Terbaik 2025 dengan RAM Besar, Kamera Canggih Baterai Awet!
-
6 Rekomendasi Game Horor Android Terbaru 2025 yang Layak Dicoba
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 20 September: Raih Skin Monster dan AK47 Paradox
-
Pemesanan Dibuka, Xiaomi Pad 8 Siap Meluncur pada Bulan Ini
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
-
10 Prompt Gemini AI Pasangan Prewedding, Lengkap Kasual hingga Tradisional
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Kisah Pilu Mary Ann Bevan: Perjuangan di Balik Julukan "Wanita Terjelek"