Suara.com - Facebook Indonesia tak bisa memenuhi panggilan Komisi I DPR untuk Rapat Dengar Pendapat mengenai kebocoran jutaan data user Indonesia, yang diagendakan, Rabu (11/4/2018) pagi ini.
Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari mengatakan sebelumnya Facebook sudah menyanggupi untuk hadir di rapat yang telah dijadwalkan. Tapi, Jumat pekan lalu, pihak Facebook kemudian memberi tahu bahwa mereka tak dapat hadir dan meminta penjadwalan ulang.
"Karena pada hari ini, sebagaimana kita jadwalkan waktu minggu yang lalu, pimpinan Facebook untuk Asia Tenggara masih harus menghadiri kongres di Amerika? Sehingga mereka minta di jadwalkan pada tanggal 17," kata Kharis di DPR, Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Kharis mengatakan yang akan hadir dalam rapat bersama Komisi I DPR tak hanya pejabat urusan tekhnis di Facebook, melainkan juga pimpinan tinggi Facebook Asia Tenggara.
Untuk sementara, Komisi I masih memberi pengertian terhadap pihak Facebook. Namun jika kembali tidak hadir, kata Kharis, berarti pihak Fecebook tidak punya i'itikad baik untuk menyelesaikan persoalan yang ada.
"Kita ingin mengkonfirmasi bahwa ada informasi data pengguna Facebook bocor, bahkan angkanya sampai 1 juta," ujar Kharis.
Menurut Politikus PKS, 1 juta bukan angka yang sedikit. Sebab itu harus diklarifikasi dan dikonfirmasi kepada pihak Facebook mengai penyebab kebocodan data tersebut.
"Kemudian setelah itu kita akan membahas tindak lanjutnya," kata Kharis.
Baca Juga: Cegah Cambridge Analytica Terulang, Facebook Adakan Sayembara
Berita Terkait
-
Cegah Cambridge Analytica Terulang, Facebook Adakan Sayembara
-
Begini Kesaksian Mark Zuckerberg di Depan Senat AS
-
Begini Cara Mengetahui Apakah Anda Korban Kebocoran data Facebook
-
Tunda Pecat Dokter Terawan, Komisi IX DPR Apresiasi Sikap PB IDI
-
DPR Minta Polisi Usut Kasus Minyak Tumpah di Kepulauan Seribu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 HP RAM 12 GB di Bawah 2 Juta Terbaik 2025; Waspada Harga Naik, RAM Langka
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 21 Desember 2025, Ada Skin Winterland dan Diamond Gratis dari ShopeePay
-
29 Kode Redeem FC Mobile Aktif 21 Desember 2025, Klaim Stam 115 dan Rank Up Gratis
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi