Suara.com - Penggemar Apple telah menunggu pengumuman iPhone terbaru pada September mendatang. Namun, bisa jadi harapan ini hanya semu semata karena kehadiran ponsel pintar Apple terbaru itu akan mengalami kemunduran.
Dikhawatirkan, masalah produksi dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman yang berarti orang dapat menunggu lebih lama. Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd (TSMC), pembuat chip kontrak terbesar di dunia, telah terpukul oleh versi 'mutated' dari serangan ransomware WannaCry yang membuat NHS bertekuk lutut.
Selama akhir pekan sejumlah alat manufaktur sistem komputernya telah terinfeksi oleh virus dan diharapkan akan pulih sepenuhnya dalam waktu dekat. Diharapkan insiden itu tidak menyebabkan keterlambatan pengiriman.
TSMC, pemasok ke Apple, awalnya mengatakan dampak serangan terhadap pendapatan kuartal ketiga akan menjadi 3 persen, tetapi kemudian merevisi ini menjadi 2 persen dan mengatakan baik basis data manufaktur maupun informasi kliennya tidak terpengaruh.
CEO perusahaan, C.C. Wei, mengatakan kesalahan operasional terjadi ketika alat baru tidak dibawa offline selama instalasi dan virus dengan cepat menyebar ke lebih dari 10.000 mesin di pabriknya di seluruh Taiwan.
"Ini pertama kalinya terjadi. Saya terkejut," katanya kepada wartawan di Taiwan.
Pasalnya, dia menambahkan bahwa perusahaan telah meningkatkan sistem keamanan informasi dan tindakan perlindungannya.
"Tidak mungkin manusia tidak akan pernah melakukan kesalahan dan kami telah mengubah sistem untuk mendeteksi secara otomatis (virus) dan kesalahan seperti itu tidak akan pernah dibuat lagi," ujar Wei.
Dia yakin, virus itu belum dibuat secara khusus untuk menargetkan TSMC dan perusahaan itu tidak diminta oleh siapa pun untuk membayar tebusan.
"Citra TSMC yang dapat dipercaya dalam jangka panjang agak tercemar tetapi sulit untuk mengukur efeknya sekarang," kata seorang analis di Sanford C. Bernstein, Mark Li.
Baca Juga: Rangkaian Rumor iPhone Terbaru yang Siap Rilis Tahun Ini
Perusahaan menolak berkomentar mengenai dampaknya pada masing-masing klien. KGI Securities mengatakan dalam sebuah laporan bahwa sementara beberapa pengiriman 12-inci TSMC akan ditunda, yang berdampak pada peluncuran iPhone yang akan datang terbatas karena rantai pasokan hulu biasanya mempersiapkan untuk insiden ini dan memproduksi chipset surplus selama ramp di tahap awal. [Metro]
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
-
Meutya Hafid Sebut AI Bakal Gantikan 85 Juta Pekerjaan di Tahun 2025
-
YouTube Tambah Fitur Shorts Timer, Biar Gak Kecanduan Scroll Terus
-
WhatsApp Tambah Fitur Baru, Bikin Orang Tua Aman dari Penipuan Online
-
Modus Baru Penipuan di TikTok Live: Kirim Gift Rp500 Ribu Dijanjikan Diganti Rp30 Juta
-
Setahun Starlink di Indonesia, Kecepatan Internet Malah Makin Lelet
-
Industri Ritel Mulai Digitalisasi, Ribuan Karyawan Ikut Terdampak
-
HP Flagship Xiaomi Ini Akan Segera Menerima HyperOS 3
-
20 Kode Redeem FC Mobile 24 Oktober: Klaim Hadiah Langka dari Event Footyverse dan Liga Champions!