Suara.com - Twitter bertekad untuk menjadi platform media sosial yang sehat dan berusaha memerangi pelanggaran dalam bentuk apapun, salah satunya adalah konten pornografi. Pemberantasan konten-konten pornografi dalam platformnya, pihak Twitter meminta para pengguna juga ikut andil dalam bagian ini.
"Kami juga memintapara pengguna jika melihat pelanggaran atau menemukan hal-hal yang dianggap merugikan, tolong laporkan kepada Twitter," ucap Dwi Adriansah, Country Industry Ahead Indonesia and Malaysia, dalam pernyataannya pada acara #RameDiTwitter di Jakarta, Rabu (5/12/2018).
Twitter menciptakan sebuah tautan yang dapat diakses oleh siapapun dengan alamat t.co/formulirbantuan, untuk mempermudahnya. Lewat tautan tersebut, pengguna bisa mendapatkan bantuan ataupun melaporkan suatu pelanggaran.
Kolom melaporkan pelanggaran sendiri, tautan tersebut mencakup pelanggaran peniruan, merek dagang, barang palsu, hak cipta, pelecehan, privasi, informasi pribadi, melaporkan spam, laporkan perilaku mencelakai diri sendiri, laporkan iklan, hingga melaporkan komponen momen.
Dwi Adriansah menambahkan bahwa laporan yang dilakukan para pengguna sangat dibutuhkan untuk menciptakan Twitter sebagai platform media sosial yang sehat. Setelah laporan diajukan, akan ada tim dari Twitter yang akan menindaklanjuti laporan tersebut.
"Karena Twitter bukan platform badan sensor, kami juga harus mengerti konteksnya. Misalnya, dalam bahasa Indonesia terdapat kata cabe-cabean, di mana untuk beberapa orang dapat dianggap sebagai sayuran, sementara yang lain bisa menganggapnya sebagai suatu sebutan. Oleh karena itu, laporan pengaduan dari pengguna akan sangat membantu," tambah Dwi.
Sebelumnya, Twitter telah merilis kebijakan baru yang secara eksplisit melarang penggunaan bahasa yang tidak manusiawi pada September lalu. Dwi juga mengatakan bahwa pihaknya telah menangguhkan setidaknya 70 juta akun atas pelanggaran tersebut.
"Kami melakukan filterisasi dalam upaya menjadi platform yang sehat. Sistem Twitter dapat melihat apakah akun tersebut terindikasi melakukan abusive behavior, menggunakan bot, fake engagement, ataupun menggunakan metode yang melanggar peraturan," ucap Dwi.
Penangguhan tersebut dapat dilihat secara transparan dalam laporan yang dilakukan Twitter dua kali dalam setahun, di mana pengguna dapat melihat transparansi dari negara atau area mana saja yang sudah ditindaklanjuti.
Baca Juga: Akun Politik Ramaikan Twitter Sepanjang 2018, Ini Juaranya!
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Oppo A5i Pro 5G Resmi ke RI, HP Murah Punya Durabilitas Standar Militer
-
5 Rekomendasi Kamera Murah Berkualitas: Cocok Buat yang Baru Mulai Ngonten!
-
Ilmuwan Pastikan Kawah Silverpit di Laut Utara Tercipta akibat Asteroid
-
Jumat Berkah, Kode Melimpah: 31 Kode Redeem FF 3 Oktober 2025 Siap Diklaim, Ada Vector Batik
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 3 Oktober 2025, Peluang Gaet Nedved Gratis Di Depan Mata
-
6 Cara agar Foto Profil WhatsApp Tidak Pecah dan Tetap Jernih
-
Komdigi Mau Transaksi HP Second Bisa Balik Nama, Mirip Jual Beli Motor
-
HP Murah Huawei Nova 14i Resmi Debut: Layar Hampir 7 Inci dan Baterai 7.000 mAh
-
Biznet Gio Kenalkan Layanan AI Murah, Bayarannya Cuma per Jam
-
Claude AI Apakah Gratis? Simak Fitur dan Cara Menggunakannya