Suara.com - Salah satu ahli matematika terkemuka di dunia, Prof Sir Michael Atiyah, telah meninggal pada usia 89.
Sir Michael, yang bekerja di Universitas Cambridge sebelum pensiun, memberikan kontribusi yang luar biasa pada geometri dan topologi.
Sir Michael adalah penerima kehormatan tertinggi dalam matematika, Fields Medal. Dia meninggal pada hari Jumat (11/1/2019) waktu setempat.
Saudaranya Joe mengatakan bahwa dia adalah salah satu ahli matematika paling penting di abad ke-20.
"Dia telah dideskripsikan kepada saya oleh lebih dari satu profesor matematika sebagai ahli matematika terbaik di negara ini sejak Sir Isaac Newton," kata Atiyah.
Sir Michael juga mantan presiden Royal Society, yang merupakan salah satu penghargaan tertinggi yang dapat diterima oleh ilmuwan Inggris.
Prof Venki Ramakrishnan, presiden Royal Society saat ini, menggambarkannya sebagai "ahli matematika yang hebat".
"Sir Michael Atiyah juga orang yang luar biasa, yang sebagai presiden Royal Society, menunjukkan bahwa dia adalah seorang internasionalis sejati dan pendukung kuat untuk berinvestasi dalam bakat," tambahnya.
Sir Michael terkenal karena pengembangan bersama dari cabang matematika yang disebut teori-K topologis dan teorema indeks Atiyah-Singer.
Baca Juga: Ilmuwan India Sebut Teori Einstein Menyesatkan
Penelitiannya juga melibatkan wawasan mendalam yang berkaitan dengan konsep matematika yang dikenal sebagai "bundel vektor".
Karyanya di bidang ini telah membantu fisikawan teoretis untuk memajukan pemahaman mereka tentang teori medan kuantum dan relativitas umum.
Dia juga sesekali membuat puisi, bakat yang disorot oleh Prof Robbert Dijkgraaf, direktur Institute of Advanced Studies di New Jersey, di mana Sir Michael pernah bekerja di situs web pusat penelitian.
"Sir Michael Atiyah adalah seorang mentor, teman, dan panutan yang baik, yang tak tertandingi dalam kecerdasan dan energi. Warisannya dalam matematika dan fisika akan bertahan selamanya. Kepergiannya adalah kehilangan yang mengerikan, dan kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarganya. Dia akan sangat dirindukan oleh teman dan kolega di seluruh dunia," tuutpnya. [BBC]
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 Oktober: Raih Pemain 111-113 dan 7.500 Gems
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Perbedaan MediaTek Helio G81 dan Helio G85, Bagus Mana?
-
Migrasi Kepiting Merah di Pulau Christmas Jadi Fenomena Spektakuler
-
Instagram Hadirkan Fitur Watch History untuk Reels
-
Vivo X300 Vs. Xiaomi 17: HP Fragship Adu Cepat, Adu Kamera dan Baterai!
-
One UI 8.5 Ditunda Gara-Gara Galaxy S26 Plus? Ini Penjelasan Lengkapnya!
-
Top 10 Game Terpopuler di Indonesia 2025 yang Seru Dimainkan, Bukan Cuma Roblox
-
Bocoran Xiaomi 17 Ultra, HP Premium dengan Kamera 200MP!