Suara.com - Dari 2 Miliar Pengguna Facebook, 50 Persennya Ternyata Akun Palsu?
Akhir tahun lalu, Facebook mengklaim bahwa mereka sudah memiliki 2 miliar pengguna Facebook aktif di seluruh dunia. Meski begitu, masih ada pihak yang meragukan klaim tersebut.
Aaron Greenspan, rekan satu kampus Mark Zuckerberg di Harvard University, Amerika Serikat, mengatakan bahwa klaim Facebook tidak sepenuhnya benar karena 50 persen pengguna Facebook merupakan akun palsu.
"Facebook telah berbohong pada publik tentang skala masalah akun palsu yang sepertinya melampaui 50% dari jaringannya," ujar Aaron yang berprofesi sebagai entrepreneur teknologi, seperti yang dilansir dari Mashable, Minggu (27/1/2019).
Untuk membuktikan ucapannya tersebut, Aaron menulis sebuah laporan 70 halaman dengan judul Reality Check. Bahkan, ia mengklaim jika pihak Facebook sudah melakukan penipuan massal karena pemasangan harga iklan di Facebook yang terlampau mahal.
Terkait penipuan massal, Aaron menuding Facebook sebenarnya belum memiliki cara akurat untuk menghitung jumlah akun aktif yang memiliki keterangan asli atau sesuai dengan identitas pengguna di dunia nyata.
"Facebook tidak punya cara akurat untuk mengukur masalah akun palsu. Kami pun mengestimasi bahwa 50% atau lebih pengguna Facebook aktif bulanan ini adalah palsu," ujarnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, Facebook pun langsung mengeluarkan pernyataan resminya dan membantah tuduhan yang dilontarkan Aaron.
"Itu (tudingan Aaron) adalah kesalahan. Kami bisa bertanggung jawab atas klaim yang kami buat. Kami menyuguhkan fakta, meskipun tentang akun palsu," tulis Facebook dalam keterangannya.
Facebook sendiri memang pernah merilis data perihal jumlah akun palsu. Pada tahun 2017 lalu, media sosial paling populer di muka bumi ini memiliki 270 juta akun palsu atau duplikat.
Baca Juga: Menangi Perang Saudara, Kevin / Marcus Pertahankan Gelar Indonesia Masters
Berita Terkait
-
Sepi Peminat, Facebook Akan Tutup Aplikasi Moments
-
Facebook Akan Gabungkan Messenger, Instagram, dan WhatsApp
-
Lobi Pemerintah AS, Facebook dan Google Habiskan Dana 21 Juta Dolar
-
Tidak Punya Akun Facebook dan Twitter Tapi Perilaku Anda Bisa Diprediksi ?
-
Facebook Masih Jadi Aplikasi Paling Banyak Digunakan di 2018
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Teknologi Hunian Terkoneksi Dipamerkan, Smart Living Jadi Arah 2026
-
HP Murah Vivo Y31d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Bawa Baterai 7.060 mAh
-
Huawei MatePad 12X 2026 Siap Hadir di Indonesia, Tablet Rasa PC untuk Profesional
-
30 Kode Redeem FC Mobile Siang Ini, Buruan Serbu Panen Gems & Pemain Icon OVR 106
-
Deretan HP Lawas Xiaomi yang Kebagian HyperOS 3
-
Daftar iPhone Lama yang Masih Dapat Update iOS 26.2, Cek Apakah iPhone 11 Masih Kebagian
-
HP Paling Gahar Xiaomi, Video Hands-On Xiaomi 17 Ultra Beredar ke Publik
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
TelkomGroup Percepat Pemulihan Jaringan Pascabanjir Aceh, Teknisi Tembus Lumpur Demi Jaga Jaringan
-
Bloober Team Siapkan Game Baru, buat Penggemar RE dan Silent Hill Senang