Kencan Singkat Bersama Ponsel Realme C1 2019, Mau Tahu Keunggulannya?

Suara.com - Realme C1 bakal segera masuk ke Indonesia pada akhir Februari nanti dan bersaing di pasar ponsel kelas menengah ke bawah. Di pasar yang persaingannya ketat itu, Realme C1 diharapkan unggul dengan baterai dan kapasitas memori besar.

Sebelum resmi mengaspal di pasar Indonesia, Suara.com berkesempatan untuk berkencan singkat dengan Realme C1. Lantas, seperti apakah performa yang ditampilkan oleh Realme C1 2019? Simak ulasan berikut ini.

Desain

Secara umum, Realme C1 2019 mempertahankan tradisi sebagai penghuni di segmen entry level. Meski harga ponsel diprediksi akan dijual murah, namun tampilan luar perangkat ini jauh dari kata murahan.

Tengok saja sekujur punggung ponsel yang menimbulkan kesan solid dan mewah, karena dibalut material glossy pada bagian belakang ponsel.

Meskipun tidak menggunakan material metal, Realme C1 2019 tidak menimbulkan efek licin ketika digenggam, karena dalam paket penjualan ponsel disertai dengan jelly case yang akan menjaga ponsel dari debu dan goresan.

Beranjak ke bagian muka, Realme C1 2019 mengikuti tren kekinian, yaitu mengusung poni yang dijadikan pijakan untuk kamera depan dan sensor.

Sedangkan bagian kiri ponsel dihuni oleh tombol fisik untuk volume dan slot kartu SIM + MicroSD. Bagian kanan perangkat digunakan untuk meletakkan tombol daya, sementara bagian bawah menjadi tempat berpijak bagi speaker, audio jack 3,5 mm, dan port Micro USB.

Layar

Baca Juga: Inikah Nama Untuk Ponsel Layar Lipat Samsung?

Meski masuk dalam jajaran ponsel murah di Indonesia, Realme tidak pelit memberikan layar untuk C1 2019. Pasalnya, ponsel 6,2 inci ini dihadiahi rasio layar ke bodi 88,8 persen. Selain itu, resolusi layarnya pun tidak jelek-jelek amat karena mengusung resolusi HD+ (720x1.520 piksel) dengan tingkat kerapatan layar mencapai 271 ppi (pixel per inch).

Imbasnya, lebarnya layar ponsel cukup memanjakan mata saat digunakan untuk menonton video, main game, ataupun mengetik artikel dengan posisi layar horizontal.

Menariknya lagi, Realme tidak lupa melindungi layar C1 2019 dengan lapisan Corning Gorilla Glass generasi ketiga. Jadi saat menggunakan perangkat ini, jangan sungkan untuk memakainya sesuka hati.

Performa

Untuk dapur pacu, spesifikasi Realme C1 2019 dipersenjatai komponen yang lumayan wah untuk kelas pemula. Hal ini terlihat dari disematkannya chipset Qualcomm Snapdragon 450 octa-core yang dikombinasikan dengan RAM 2 GB dan penyimpanan internal 32 GB.

Melihat komposisi penyimpanan data RAM 2 GB / ROM 32 GB, Realme C1 2019 cukup berani memberikan kapasitas tersebut. Pasalnya kebanyakan vendor lain memasangkan RAM 2 GB dengan memori internal 16 GB saja. Mungkin, inilah salah satu nilai jual produk ini yang tidak ragu-ragu untuk memberikan kapasitas penyimpanan besar di kelas entry level.

Sedangkan kehadiran Snapdragon 450 dapat meningkatkan performa GPU hingga 25 persen dan menghemat konsumsi daya sebesar 30 persen. Saat dipakai untuk bermain PUBG Mobile pun, grafis game terlihat mulus walau tidak bisa dikatakan spesial. Perlu dicatat, perangkat pun tidak menjadi panas ketika dipakai untuk bermain game.

Untuk mengetahui performa teknis Realme C1 2019, Suara.com mengujinya lewat beberapa aplikasi benchmark. Hasilnya, perangkat ini mendapatkan skor 76.114 saat diuji dengan AnTuTu. Sementara saat pengujian via GeekBench 4, Realme C1 2019 mendapatkan skor 779 untuk single-core dan 3.500 untuk multi-core.

Untuk performa, Realme C1 2019 unggul pada kapasitas penyimpanan data dan efisiensi daya, namun kurang dalam hal grafis.

Kamera

Kamera menjadi salah satu pertimbangan konsumen entry level dalam menentukan pilihan ponsel. Di atas kertas, kamera belakang Realme C1 2019 memiliki konfigurasi ganda dengan resolusi 13 MP dan 2 MP. Lensa utamanya memiliki bukaan diadragma f/2.2 sedangkan lensa sekunder yang memberikan efek bokeh memiliki aperture f/2.4.

Saat dipakai untuk memotret dalam kondisi terang, foto yang dihasilkan terbilang cukup baik karena menampilkan detil tajam dan kontras warna yang tidak berlebihan. Efek bokeh juga masih kurang rapi. Namun ketika dipakai dalam kondisi minim cahaya, seperti pada malam hari, gambar yang dihasilkan rentan terhadap noise.

Sementara untuk kamera depan, hal paling mengasyikkan adalah ketika menggunakan potrait mode, karena efek blur yang dihasilkan terbilang rapi. Tapi, jangan terlalu sering selfie di malam hari dengan perangkat ini, karena hasilnya kurang memuaskan.

Saat membedah fitur kamera, kehadiran teknologi AI pada Realme C1 2019 sebenarnya sedikit menambah kualitas hasil fotonya. Dengan kehadiran AI, pengguna bisa mengambil gambar bokeh

Sedangkan pada menu kamera, terdapat berbagai mode yang dapat digunakan, mulai dari time-lapse, video, portrait, sticker, dan pano. Semua mode tersebut dapat digunakan secara praktis untuk membuat foto lebih menarik.

Baterai

Nilai jual lainnya yang bisa dibanggakan dari Realme C1 2019 adalah baterai. Harus diakui, Realme cukup dermawan dengan menghadirkan ponsel murah namun memiliki kapasitas baterai 4.230 mAh.

Saat dipakai untuk menelepon, berselancar di dunia maya, bermain game, hingga mengetik, pengisian daya tetap dilakukan satu kali dalam sehari. Padahal, ponsel rata-rata mulai diaktifkan pada pukul 06.00 WIB, dan diisi ulang pada malam hari, sekitar pukul 22.00 WIB.

Artinya, ponsel ini masih terjaga selama 14 jam dalam pemakaian normal. Tapi perlu dicatat, hasil ini tidak bisa digeneralisasi, karena pemakaian tiap orang berbeda-beda.

Sedangkan untuk pengisian baterai, memakan waktu sekitar 2,5 jam, durasi yang tergolong cepat untuk ukuran ponsel yang belum dipersenjatai fitur pengisian cepat alias fast charging.

Kesimpulan

Realme C1 2019 menjadi pilihan tepat bagi orang yang menginginkan ponsel yang mendukung mobilitas kerja, namun dengan harga ekonomis.

Seandainya banderol untuk ponsel ini masih di kisaran Rp 1 jutaan, rasanya tidak berlebihan jika ponsel Realme C1 dicap sebagai kandidat raja baru di pasar ponsel murah.