Warganet Sangka Kampanye Unik Partai, Ternyata yang Lewat Konvoi Ini

Suara.com - Masa kampanye Pemilu di Tanah Air pasti diwarnai dengan adanya konvoi kendaraan bermotor. Konvoi kampanye partai model seperti ini biasanya akan membuat jalan ramai dan padat, namun ada pula kampanye unik.

Salah satunya ada satu konvoi iring-ringan kendaraan bermotor yang bikin warganet salah sangka. Awalnya dikira iring-ringan kampanye unik dari sebuah partai politik, namun saat dekat malah bertuliskan sebuah merek ponsel.

Baca Juga : Video Prabowo di Debat Pilpres 2019 Jadi Meme Sobat Misqueen di Twitter

Warganet dengan akun Facebook Perdana Adi Nugroho, pada 30 Maret 2019 mengunggah foto konvoi dengan atribut biru-biru ini di jalan raya.

Dari kejauhan terlihat kerumunan sepeda motor dengan bendera dan atribut biru-biru, dengan diikuti sebuah mobil bertuliskan Vivo dan tertempel poster produk barunya..

Nampak dalam foto, kejadian iring-iringan tersebut melintas di Tugu Jogja dari arah Timur. Jalan pun tidak terlihat macet karenanya.

''Kampanye Unik Sore tadi lewat perempatan tugu, ada iring2an mobil dan motor pake seragam dan bendera biru2 seperti parpol. Dan dengan pengawalan polisi. Pas dideketin ternyata kampanye partai vivo. So, kali ini kalian dukung partai apa gaes?,'' tulis Perdana Adi Nugroho.

Baca Juga : Asik Selfie di Kelas, Nasib Ponsel Siswa Ini Berakhir Miris

Nampaknya merek ponsel Vivo memanfaatkan momen Pemilu 2019 ini dengan kreatif. Mereka membuat konvoi promosi ponsel Vivo V15 dengan menyerupai kampanye unik sebuah partai politik.

Baca Juga: Ditemukan Brosur Ponsel Jadul, Harganya Bikin Warganet Kaget

Bahkan menurut Perdana Adi Nugroho, pawai ini juga melibatkan badut Vivo. Disebutkan badut Vivo dinaikkan dalam mobil terbuka.

''ada calegnya lo nte.. bentuknya badut vivo. tadi naik pickup sambil dadah2,'' tulisnya di kolom komentar.

Postingan di Facebook ini pun menarik warganet lain untuk berkomentar.

''Tinggal nunggu pawai OPPO ijo ini...'' tulis Sjaikhunnas El Muttaqien.

''Keren memanfaatkan momen,'' komentar Rafiah Aini.