Suara.com - Pemerintah Amerika Serikat (AS) sebelumnya telah mengeluarkan larangan untuk para perusahaan teknologi seperti Google menjalin hubungan kerja sama dengan Huawei. Meskipun sempat mengikuti keinginan Amerika Serikat, Google dilaporkan tengah mencoba melobi pemerintah untuk mencabut pelarangannya tersebut.
Menurut laporan The Financial Times, Google sedang mendiskusikan hal ini dengan pemerintah Amerika Serikat. Google mengatakan bahwa pelarangan tersebut justru akan membahayakan keamanan Amerika Serikat.
Adanya larangan kerja sama tersebut, Huawei akan menjadi lebih mandiri dengan membuat sistem operasi Android sendiri atau menggunakan sistem Android hybrid. Android modifikasi atau hybrid tersebut dianggap lebih rentan diretas, termasuk dari serangan virus dan software berbahaya lainnya.
Tak hanya itu, smartphone Huawei dengan modifikasi Android tersebut dapat membahayakan pengguna smartphone lainnya yang terhubung karena tidak dilengkapi dengan pengamanan Google.
Namun, di sisi lain dilaporkan bahwa permintaan Google kepada pemerintah untuk mencabut larangan tersebut karena tidak ingin kehilangan monopoli atas Android dan kehilangan market share Android di pasar smartphone.
Terlebih di pasar China, jika Huawei benar-benar memutuskan untuk menggunakan sistem operasi miliknya sendiri, maka Android tidak akan lagi menguasai 86 persen market share.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis
-
Riot Games Siapkan Perombakan Besar League of Legends pada 2027
-
Registrasi Kartu SIM Berbasis Biometrik Picu Kekhawatiran Keamanan Data Pribadi
-
Game Tomb Raider 2013 Siap Meluncur ke iOS dan Android pada Februari 2026
-
Laporan Global 2025: Polusi Udara Berkontribusi pada 7,9 Juta Kematian di Seluruh Dunia
-
7 Pilihan Aplikasi Penghitung Jarak Lari Terbaik, Gratis dan Akurat
-
17 Shortcut Keyboard Gmail untuk Kerja Lebih Cepat dan Efisien di Kantor