Suara.com - Sebuah tim peneliti dari Perancis, Australia, dan Spanyol telah menemukan bukti yang menunjukkan pernah terjadinya peristiwa mega tsunami di Mars.
Miliaran tahun lalu, Mars disebut merupakan samudera luas meskipun kini dikenal sebagai planet kering dan berdebu. Menurut makalah yang diterbitkan dalam Journal of Geophysical Research, kelompok peneliti itu menguraikan studi mereka tentang penyelidikan sebuah kawah di Mars yang disebut Lomonosov.
Tiga tahun lalu, tim peneliti menemukan bukti di Mars yang menunjukkan pernah terjadinya mega tsunami tidak lama setelah pembentukan planet merah ini. Buktinya terdiri dari formasi geologis yang sama seperti ditemukan di Bumi, setelah terjadi tsunami dan hal itu mengarahkan para peneliti untuk mencoba melacak lebih jauh.
Mega tsunami itu sendiri kemungkinan terjadi akibat hantaman benda angkasa berukuran besar seperti meteor. Kawah Lomonosov yang memiliki lebar sekitar 120 kilometer tersebut, diduga sebagai titik awal benturan meteor dan menyebabkan sebagian besar permukaan Mars terkena mega tsunami.
Tidak hanya itu, dilansir dari phys.org, peneliti memilih Lomonosov karena tampaknya kawah tersebut berasal dari periode waktu yang sama, dengan kemungkinan tsunami terjadi dan memiliki ukuran yang sesuai.
Sebagian besar peneliti berpendapat bahwa sekitar 3,7 miliar tahun lalu daerah di Mars tersebut merupakan samudera luas. Namun, argumen mengenai mega tsunami dan bukti yang menyertakannya masih menjadi topik yang masih diperdebatkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis
-
Riot Games Siapkan Perombakan Besar League of Legends pada 2027
-
Registrasi Kartu SIM Berbasis Biometrik Picu Kekhawatiran Keamanan Data Pribadi
-
Game Tomb Raider 2013 Siap Meluncur ke iOS dan Android pada Februari 2026
-
Laporan Global 2025: Polusi Udara Berkontribusi pada 7,9 Juta Kematian di Seluruh Dunia