Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan kementeriannya sudah mulai menyiapkan pembangunan infrastruktur telekomunikasi kota pintar i-city di Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur menyusul rencana pemindahan ibu kota ke daerah tersebut.
"Kami sudah siapkan. Bahkan, pada rapat terbatas kabinet sudah disampaikan rencana pembangunan infrastruktur i-city-nya," kata Rudiantara di Jakarta, Selasa (27/8/2019).
Rudiantara mengatakan bahwa pemerintah akan membangun jaringan serat optik di Kalimantan, sama seperti Palapa Ring yang telah dibangun dari Sumatera hingga Papua.
"Bukan hanya Palapa Ring, tapi Kalimantan Ring harus betul-betul handal," kata dia.
Rudiantara mengatakan jaringan telekomunikasi di Kalimantan itu harus berbasis kabel yang tertanam di dalam tanah. Selain itu, kecepatan akses Internet pun akan ditingkatkan menjadi super broadband.
Ia juga menjelaskan bahwa akses poin internet akan langsung ditarik ke Kalimantan dan tak perlu dari Jakarta atau Manado.
"Akan ada jutaan orang yang akan pindah ke ibu kota baru. Lima hingga 10 tahun lagi, traffic international tidak lagi dibawa ke gateway Jakarta atau Manado," ujar Rudiantara.
Rudiantara juga mengatakan bahwa Kominfo akan membuka kesempatan bagi perusahaan operator telekomunikasi untuk membangun infrastruktur di ibu kota baru. Meski demikian ada syarat yang harus dipenuhi.
"Kami akan membicarakan dengan teman-teman operator, kalau mau bangun ya silahkan. Dengan catatan, harus boleh dipakai sharing dengan yang lain karena kalau tidak, itu tidak efisien," tutup dia.
Baca Juga: Lima Hari Blokir Internet di Papua, Menkominfo Minta Maaf
Berita Terkait
-
Media Asing Soroti Progres IKN, Kekhawatiran soal Lingkungan dan Demokrasi Jadi Perhatian Utama
-
15 Tahanan Kabur dari Polsek Samarinda Kota Akhirnya Tertangkap
-
Satgas Sikat Tambang Ilegal di IKN, Ribuan Hektare Lahan Rusak Dipulihkan
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Kronologi 3 Astronot China Terdampar di Luar Angkasa Tanpa Kepastian Balik ke Bumi
-
20 Kode Redeem FC Mobile 9 November 2025, Ungkap Trik Dapatkan 20.000 Gems Gratis
-
28 Kode Redeem FF 9 November 2025, Misi Rahasia Dapatkan Skin Groza FFCS Jangan Terlewat
-
Apple Akhirnya Nyerah, Pilih Bayar Google Rp 16 Triliun per Tahun
-
Honor Siapkan HP 10.000 mAh ala Power Bank Pertama di Dunia
-
Sword of Justice Resmi Rilis ke Indonesia, Game MMORPG Berpadu AI
-
Terobosan Konektivitas: Uji Coba Pertama NR-NTN 5G-Advanced via Satelit LEO OneWeb
-
FujiFilm Rilis instax mini LiPlay+ di Indonesia, Gabungkan Digital dan Instan dengan Kamera Selfie
-
Redmi Note 15 Global Diprediksi Usung Spek Berbeda dengan Versi China
-
Sonic Rumble Resmi Meluncur ke Android, iOS, dan PC via Steam