Suara.com - Smartfren menyatakan kesiapannya untuk membangun jaringan telekomunikasi di lokasi ibu kota baru Indonesia yang terletak Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim mengatakan bahwa pihaknya
Smartfren menyatakan kesiapannya untuk membangun jaringan telekomunikasi di lokasi ibu kota baru Indonesia yang terletak Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim mengatakan bahwa pihaknya sudah mulai berekspansi ke Pulau Borneo dengan menggelar infrastruktur di wilayah Balikpapan dan Samarinda terlebih dahulu.
"Kami sudah mulai tahun ini kami, 2-3 bulan lalu, kami baru menggarap Balikpapan, Samarinda, secara full. Tadinya hanya dalam network terbatas, tapi baru dua bulan lalu kami masuk secara full," kata Djoko usai jumpa pers "Smartfren WOW Concert" di Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Secara terpisah, Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren Munir Syahda Prabowo mengatakan bahwa Smartfren juga akan menambah jumlah Base Transceiver Station (BTS).
"Angkanya (jumlah BTS) sementara ini belum bisa kita kasih, masih pembangunan berjalan. Sudah ada di Balikpapan, Samarinda, di Kukar dan Penajam belum ada," imbuh Munir.
Dalam pembangunan infrastruktur telekomunikasi, Munir mengatakan Smartfren akan menyelaraskan dengan rencana desain kota yang diperkirakan pemerintah, termasuk jumlah populasinya.
"Kita lihat dulu planning pemerintah seperti apa, nanti kita ikuti. Seandainya, tahap pertama kira-kira 10 juta orang ya kita harus siapkan bagaimana untuk menarik 10 juta orang itu untuk jadi pelanggan kita," lanjutnya.
Baca Juga: Smartfren Siap Bangun Infrastruktur Telekomunikasi di Ibu Kota Baru
Munir juga menggarisbawahi bahwa Smartfren tidak memilki masalah mengenai teknologi 5G jika dibawa ke ibu kota baru Indonesia dan hanya perlu menunggu regulasi pemerintah saja.
dengan menggelar infrastruktur di wilayah Balikpapan dan Samarinda terlebih dahulu.
"Kami sudah mulai tahun ini kami, 2-3 bulan lalu, kami baru menggarap Balikpapan, Samarinda, secara full. Tadinya hanya dalam network terbatas, tapi baru dua bulan lalu kami masuk secara full," kata Djoko usai jumpa pers "Smartfren WOW Concert" di Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Secara terpisah, Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren Munir Syahda Prabowo mengatakan bahwa Smartfren juga akan menambah jumlah Base Transceiver Station (BTS).
"Angkanya (jumlah BTS) sementara ini belum bisa kita kasih, masih pembangunan berjalan. Sudah ada di Balikpapan, Samarinda, di Kukar dan Penajam belum ada," imbuh Munir.
Dalam pembangunan infrastruktur telekomunikasi, Munir mengatakan Smartfren akan menyelaraskan dengan rencana desain kota yang diperkirakan pemerintah, termasuk jumlah populasinya.
"Kita lihat dulu planning pemerintah seperti apa, nanti kita ikuti. Seandainya, tahap pertama kira-kira 10 juta orang ya kita harus siapkan bagaimana untuk menarik 10 juta orang itu untuk jadi pelanggan kita," lanjutnya.
Munir juga menggarisbawahi bahwa Smartfren tidak memilki masalah mengenai teknologi 5G jika dibawa ke ibu kota baru Indonesia dan hanya perlu menunggu regulasi pemerintah saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
ASN Wajib Kuasai AI: Ini Kata Kominfo dan Indosat Soal Masa Depan Pelayanan Publik
-
Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Background Aurora, Hasil Realistis
-
Perplexity Rilis AI Comet Gratis untuk Semua Pengguna
-
Viral Pejabat Polisi Kedapatan Nenteng iPhone 17 Pro Max, Ini Harga dan Spesifikasi Lengkapnya
-
Honor Magic 8 dan Magic 8 Pro Siap Meluncur, Dilengkapi Sensor Kamera "Maple Merah"
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
-
Segera Debut 8 Oktober, Realme 15 Pro Game of Thrones Bawa UI Khusus
-
26 HP dan Tablet Xiaomi Ini Segera Nikmati Fitur Hyper Island di HyperOS 3
-
Tutorial Membuat Situs Web Berita dalam 12 Langkah Sederhana
-
7 Sim Racing Games Terbaik untuk Pencinta Balapan: Grafis Realistis, Virtual Imersif