Suara.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh mempertimbangkan untuk melaporkan Google ke penegak hukum setelah Google Maps menampilkan foto telanjang dalam hasil pencarian Aceh.
Google Maps diketahui menampilkan dua buah foto lelaki telanjang ketika pengguna memasukkan pencarian dengan kata kunci Aceh. Diduga foto itu sengaja diunggah ke Google Maps sebagai bentuk protes terhadap hukum syariah yang berlaku di wilayah itu.
"Pemerintah kota meminta pertimbangan ahli hukum terkait pelaporan kepada pihak berwajib terkait penayangan konten dan pengunggahan pornografi tersebut," kata Kepala Bagian Humas Sekretariat Daerah Kota Banda Aceh Taufiq Alamsyah di Banda Aceh, Senin (4/11/2019).
Selain mempertimbangkan untuk melaporkan Google ke penegak hukum, Pemkot Aceh juga telah melaporkan foto telanjang di Google Maps tersebut ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
"Selain ke Kementerian Komunikasi Informasi, pemerintah kota melalui Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik juga sudah melaporkan konten ke Google Indonesia," lanjut Taufiq seperti dilansir Antara.
Saat ini, berdasarkan pantauan Suara.com, foto telanjang itu sudah hilang dari Google Maps. Google Indonesia sendiri belum memberikan komentar terkait konten tersebut.
Ini bukan pertama kalinya Google bermasalah di Aceh. Pada akhir Oktober lalu, Goole disomasi oleh beberapa LSM di Aceh karena layanan terjemahannya, Google Translate, menawarkan terjemahan yang dinilai menghina orang Aceh secara rasial.
Perwakilan LSM Aceh dan Google Indonesia telah bertemu di Jakarta pada 29 Oktober kemarin. Dalam pertemuan itu Google meminta maaf sekaligus berjanji untuk memperbaiki sistemnya di masa depan.
Baca Juga: Sopir Ikuti Google Maps, Truk Semen Terguling di Sukabumi
Berita Terkait
-
Hampir Sebulan Pasca Banjir Bandang, Aceh Tamiang Masih Berkubang Lumpur dan Menahan Lapar
-
BNI Turut Dampingi Anak-Anak Korban Banjir di Aceh Tenggara Lewat Trauma Healing
-
BNPB: Rumah Korban Bencana Aceh dan Sumatera Dilengkapi Sertifikat Tanah Resmi
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Oppo Reno 15 Pro Mini Bakal Hadirkan Chip Kencang dengan Bodi Compact
-
Budget 1 Jutaan Dapat Apa? Ini 5 Tablet Akhir 2025 yang Anti Lemot dan Layar Lega
-
Tablet Murah Infinix XPAD 30E Siap Masuk ke Indonesia, Usung Chipset MediaTek
-
42 Kode Redeem FF 24 Desember 2025: Bocoran Booyah Pass Januari dan Bundle Heroic Gratis
-
Resmi Debut, Honor Play 10A Jadi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan
-
Game Blue Protocol: Star Resonance Resmi Dirilis ke Mobile dan PC
-
24 Kode Redeem FC Mobile 24 Desember 2025: Klaim Mbappe dan Gems Melimpah
-
5 HP Wireless Charging Termurah Desember 2025: Mulai 2 Jutaan, Memori Ekstra Lega
-
Maksimalkan Kualitas, Peluncuran Game James Bond 007 First Light Ditunda
-
Oppo Reno 15 Versi Global Muncul di Geekbench, Chipset Lebih Rendah