Kustomisasi mode Power Saving
Sama seperti ponsel lainnya, Samsung juga membekali smartphone miliknya dengan mode Power Saving tetapi versi Samsung menawarkan beberapa penyesuaian dan opsi tambahan.
Secara default, ponsel Samsung akan diatur ke opsi "dioptimalkan" untuk penggunaan sehari-hari. Tetapi jika pengguna benar-benar ingin menghemat daya baterai, pengguna dapat mengubahnya menjadi "sedang" atau "maksimum".
Mode hemat daya maksimum akan secara besar membatasi proses latar belakang dan sebagian besar aplikasi sehingga pengguna hanya dapat memilih setidaknya empat aplikasi yang bisa digunakan.
Ubah pengaturan Always On Display
Samsung adalah salah satu pelopor awal dari teknologi Always On Display dengan layar OLED dan memiliki banyak pengaturan untuk disesuaikan ketika fitur Always On Display diaktifkan.
Pengaturan Always On Display bisa diubah dari "show always" ke "show as scheduled" atau "tap to show". Opsi pertama akan memungkinkan pengguna menyalakannya untuk waktu tertentu, sementara opsi terakhir akan menghemat baterai dalam jumlah besar.
Pengguna juga dapat mengatur kecerahan layar selalu aktif yang akan ditetapkan pada persentase rendah yang akan menghemat baterai dibandingkan mode kecerahan otomatis.
3. Menghemat baterai untuk semua smartphone Android 10
Baca Juga: Bicara Reli Dakar, Ingatan Selalu Melayang pada Jutta Kleinschmidt
Uninstal aplikasi yang tidak digunakan
Mengaktifkan fitur Battery Saver memang berguna untuk menghemat baterai, tetapi akan lebih baik jika ponsel tidak memiliki banyak aplikasi yang tidak digunakan. Sistem pada perangkat melakukan banyak pekerjaan latar belakang untuk aplikasi-aplikasi yang tidak digunakan, pengguna dapat menghemat lebih banyak persentase baterai dengan menghapusnya.
Batasi akses lokasi latar belakang
Pembaruan Android 10 memiliki sistem izin baru yang memungkinkan pengguna memilih apakah aplikasi mendapatkan akses ke lokasi ponsel. Dengan memilih lebih sedikit aplikasi yang memiliki akses ke lokasi, pengguna dapat menghemat masa pakai baterai.
Untuk mengaturnya, buka Settings > Privacy > Permission manager > Location untuk melihat daftar setiap aplikasi yang memiliki akses ke lokasi ponsel. Pengguna dapat mengubahnya ke opsi "Allow only while using the app" jika ingin membatasinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Bencana Banjir Sumatra, BAKTI Komdigi Sediakan 18 Akses Internet dari Satelit Satria-1
-
Assassin's Creed Black Flag Resynced Muncul di Situs Rating, Siap Diumumkan?
-
Indosat dan Nokia Hadirkan Program Literasi AI GenSi, Percepat Transformasi Digital Generasi Muda
-
Huawei Dorong Akselerasi Ekonomi Digital ASEAN Lewat Pelatihan Teknologi untuk 100 UKM
-
Spesifikasi Tecno Spark 40: HP Murah Mirip iPhone 17 Pro, Bodi Tipis
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 10 Desember 2025, Dapatkan 100.000 Koin dan 2.000 Permata
-
usmile Perkenalkan Teknologi Pemutih Gigi Berbasis Enzim di Indonesia
-
Infinix XPAD Edge Muncul di Toko Online: Usung Layar 13,2 Inci dan Chip Snapdragon
-
4 HP Murah Chipset MediaTek Helio G99 Mulai Rp1 Jutaan, Performa Oke untuk Gaming Ringan
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 10 Desember 2025, Ada Mythos Fist dan Woof Bundle