Suara.com - Google memperkenalkan layanan WiFi gratis bernama Google Station pada Agustus 2017 di Indonesia. Saat diluncurkan, Google Station ditujukan untuk menjembatani masyarakat yang tidak bisa menikmati koneksi internet yang baik.
Melalui program tersebut, Google bermitra dengan perusahaan telekomunikasi dan Internet Service Provider (ISP) untuk menyediakan akses WiFi yang cepat dan gratis di berbagai ruang publik.
Tetapi, Google akan mengakhiri layanan tersebut di Indonesia secara bertahap pada tahun 2020. Itu dilakukan setelah mempertimbangkan perubahan penggunaan jaringan internet di Indonesia saat ini dibandingkan dengan tiga tahun yang lalu saat Google Station diperkenalkan.
"Google melihat adanya perubahan teknologi, jaringan 4G sekarang sudah lebih banyak dan harga internet sekarang sudah semakin terjangkau di Indonesia, jadi sekarang kami mau transisi tahun ini. Beberapa bulan ke depan, kami akan bekerja sama dengan para partner dalam masa transisi ini," ucap Jason Tedjasukmana, Head of Corporate Communications Google Indonesia, saat ditemui di acara Grow with Google di Jakarta, Selasa (18/2/2020).
Menurut laman resmi Google mengenai Google Station, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pun melaporkan bahwa sebanyak 171 juta orang atau 64,8 persen dari total populasi Indonesia sudah terhubung ke internet di tahun 2018, meningkat dari 54,86 persen yang tercatat pada 2017.
Perubahan ini membuat Google sulit untuk terus menskalakan program Google Station dan meneruskannya secara berkelanjutan. Menurut Jason, tidak hanya di Indonesia namun layanan Google Station yang ada di seluruh dunia pun akan diakhiri secara bertahap.
Sebelumnya, Google Station diperkenalkan pertama kali di India pada 2018. Di India, Google menggandeng perusahaan lokal yakni RailTel dan Indian Railways untuk memasang koneksi WiFi di sekitar 200 stasiun kereta. Lewat proyek ini Google telah memperkenalkan internet ke 15.000 penduduk India untuk pertama kalinya.
Namun menurut Tech Crunch, Google pun akan mengakhiri layanan WiFi gratis ini di India. Penyebabnya juga serupa, karena harga data seluler menjadi semakin murah sehingga Google Station tidak lagi diperlukan.
Baca Juga: Cara Melihat Siapa Kontak Paling Sering Bertukar Pesan di WhatsApp Anda
Berita Terkait
-
Lewat Grow with Google, 300 Orang Indonesia Siap Belajar Machine Learning
-
Google Gelontorkan Rp 13,6 Miliar untuk 22 Ribu Guru di Indonesia
-
Ringan dan Bisa Dimainkan Lewat GoJek, Google Rilis GameSnacks
-
Fitur Baru Google Maps Tunjukkan Batas Politik dari Sisi Lokasi Geografis
-
Selamatkan dari Miliaran Aplikasi Berbahaya, Simpan Fitur Google Ini
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik 2025: Performa High-End vs Pilihan Budget Terbaik
-
Teknologi Purifier dan Dehumidifier Sharp: Rahasia Udara Sehat untuk Hewan Peliharaan di Rumah
-
Laptop Ketumpahan Air? Jangan Panik! Ini 12 Langkah Cepat untuk Menyelamatkannya
-
Pelindung Digital Buatan Anak Bangsa Ini Hadir di Tengah Maraknya Ancaman Online
-
Bajak Game Nintendo dan Siarkan di YouTube, Streamer Ini Didenda Rp291 Juta
-
Dua Aplikasi Pesan Jadi Sarang Penipuan Online: 67 Persen Scam Dikirim!
-
Terungkap! 66 Persen Orang Dewasa di Indonesia Jadi Korban Scam, Kerugian Setahun Rp 49 Triliun
-
Batam Kini Punya Fasilitas Data Center Super Cepat untuk Bisnis Modern
-
Review iPhone 17 yang Sudah Masuk Indonesia, Ada Tipe Apa Saja?