Suara.com - Penyebaran pandemi virus Corona baru (COVID-19) menjadi perbincangan di setiap lapisan masyarakat. Di tengah banyaknya pemberitaan mengenai virus Corona, beberapa masyarakat terkadang tidak sadar bahwa tautan berita yang diterimanya mungkin merupakan informasi yang salah atau hoaks.
Berita palsu ini menyebar lebih cepat dan mudah melalui internet, media sosial, dan pesan instan. Berita-berita itu mungkin mengandung informasi dan saran yang tidak berguna, tidak benar, atau bahkan berbahaya, yang dapat menghambat respon kesehatan masyarakat dan perpecahan sosial.
Di sisi lain, beberapa berita palsu juga mengandung campuran informasi yang benar dan membuatnya sulit untuk menemukan bagian mana yang benar dan akurat.
Dilansir dari Science Alert, berikut tujuh tips sederhana agar terhindar dari berita hoks tentang virus Corona:
1. Periksa sumber
Saat mendapatkan berita, cek atau tanyakan sumbernya kepada pengirim pesan. Jika tertulis referensi merujuk pada hal-hal seperti "Menurut laman Universitas Stanford" dan semacamnya, periksa situs web resmi dan cek apakah berita benar-benar telah diunggah di sana.
Tapi, jika sumbernya hanya berasal dari "temannya teman", kemungkinan besar pesan itu mengandung informasi yang salah kecuali pengguna mengenal nama "teman" yang disebut sehingga dapat bertanya langsung.
2. Periksa logo
Pengguna perlu memerhatikan hal sedetail apapun, seperti logi. Periksa apakah logo organisasi apa pun yang digunakan dalam pesan terlihat sama dengan di situs web resmi.
Baca Juga: Begini Himbauan Penting WHO di Tengah Pandemi Virus Corona
3. Penggunaan bahasa yang buruk
Berita yang diunggah di situs web resmi jarang atau hampir tidak pernah sama sekali membuat kesalahan pengejaan dan tata bahasa.
Pengguna harus mulai curiga jika pesan yang didapat menggunakan huruf kapital seluruhnya atau mengandung banyak tanda seru dan tanda baca lainnya.
4. Periksa keaslian akun
Beberapa akun palsu mencoba membuat akunnya terlihat seolah-olah sama seperti yang asli, kemudian menyebarkan berita yang salah.
Sebagai contoh, akun Twitter tidak resmi @BBCNewsTonight mencoba untuk terlihat seperti akun Twitter resmi @BBCNews.
Berita Terkait
-
Perangi Berita Hoaks Virus Corona, Twitter Siap Verfikasi Orang-orang Ini
-
Beredar di WhatsApp, Pengumpulan Donasi Uang RSUD Kota Yogyakarta Hoaks
-
Ini 5 Tips Cegah Penyebaran Berita Hoaks Virus Corona di WhatsApp
-
Terbaru, Kominfo Temukan 242 Hoaks Virus Corona
-
WeChat Menyensor Kata Kunci Terkait Virus Corona dan Begini Cara Kerjanya
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
7 Cara Kunci Chat Penting di WhatsApp: Percakapan Rahasia Tetap Aman dari Orang Lain
-
Wacana Jual Beli HP Bekas Wajib Balik Nama, Ini Penjelasan Komdigi
-
Pengin Curhat di Status WA Tapi Malu? Begini Cara Sembunyikan Status WhatsApp dari Orang Tertentu
-
3 Cara Menonaktifkan WhatsApp Tanpa Mematikan Data Seluler
-
MediaTek Dimensity 9400 Plus Setara Chipset Apa Saja?
-
Prompt Gemini AI Foto Wanita Jawa, Tampak Elegan dan Realistis
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 4 Oktober: Klaim Skin Trial, Emote Blazing Legends, & Diamond Gratis!
-
Kupu-Kupu Atlas Biru Punya Jumlah Kromosom Terbanyak di Dunia
-
20 Kode Redeem FF Aktif 4 Oktober: Klaim Skin M1887 Golden Roar & Emote Keren Secara Gratis!
-
20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems