Suara.com - China telah meluncurkan pesawat luar angkasa Tianwen-1 sebagai misi Mars pada 23 Juli dengan roket Long March 5 dari Wenchang.
Menurut Administrasi Luar Angkasa Nasional China (CNSA), Tianwen-1 berkinerja baik dalam perjalanannya menuju Mars dan sedang mempersiapkan manuver koreksi lintasan kedua.
Pada 19 Agustus lalu, pesawat luar angkasa yang mencakup pengorbit, pendarat, dan penjelajah berada 5,11 juta milk dari Bumi dan beroperasi secara normal.
Pada hari yang sama, para insinyur misi mulai menguji instrumen pada pengorbit, terutama magnetometer Mars, spektrometer mineralogi, dan kamera penginderaan jauh resolusi menengah dan tinggi.
"Sejauh ini semuanya baik-baik saja. Saat ini, kami mengikuti 'kondisi kesehatan' selama penerbangan dan akan melakukan pemeriksaan rutin terhadapnya," kata Wang Chuang, kepada desainer Tianwen-1, seperti dikutip Space.com, Rabu (26/8/2020).
Magnetometer Mars akan menjelajahi lingkungan magnet di Planet Merah. Sementara mineralogi Mars akan menganalisis komposisi dan distribusi mineral. Sedangkan, sepasang kamera tersebut akan memetakan Mars dan mempelajari morfologi serta struktur geologisnya. Pengorbit membawa total tujuh muatan sains dengan penjelajah membawa enam lainnya.
Menurut pembaruan lebih lanjut dari CNSA pada 23 Agustus, Tianwen-1 berada 5,76 juta mil dari Bumi dengan total jarak penerbangan 53,7 juta mil.
Pesawat luar angkasa itu akan melakukan manuver koreksi lintasan keduanya pada September. Secara total, Tianwen-1 akan melakukan empat operasi serupa sebelum mencapai Mars. Manuver koreksi lintasan pertama dilakukan pada 1 Agustus, di mana Tianwen-1 menyalakan mesin utamanya selama 20 detik. pesawat tersebut juga mencitrakan Bumi dan Bulan.
Misi Mars itu diprediksi akan tiba di Planet Merah pada Februari 2021 dan memasuki orbit di sekitar planet. Upaya pendaratan rover akan dilakukan sekitar April dengan menargetkan bagian selatan wilayah Utopia Planitia.
Baca Juga: Misi Luar Angkasa Ke-22, China Luncurkan Satelit Observasi Baru
Berita Terkait
-
Susul AS, China dan UAE Akan Luncurkan Misi ke Mars Tahun Ini
-
Hilang Kendali, Roket China Jatuh ke Atlantik
-
Satelit Nusantara Dua Jatuh, Indosat Cari Satelit Pengganti
-
Bak Asteroid, Serpihan Satelit Nusantara Dua Jatuh di Atas Guam
-
Long March dari Bundaran HI, Massa Berkaos Merah Menyemut di Patung Kuda
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Gubernurnya Tertangkap KPK, Riau Masuk Provinsi Terkorup di Indonesia
-
Moto G67 Power Muncul di Toko Online: Bawa Baterai 7.000 mAh dan Snapdragon 7s Gen 2
-
Tips Bikin PIN ATM Agar Tidak Mudah Ditebak, Kombinasi Kuat, dan Aman dari Pembobolan
-
iQOO Z10R vs Realme 15T: Harga Mepet, Mending Mana Buat Gamer?
-
24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
-
24 Kode Redeem FF Hari Ini 4 November: Dapatkan Bundle Flame Arena & Evo Gun Gratis!
-
10 HP Flagship Terkencang Oktober 2025 Versi AnTuTu, Cocok Buat Gamer Kelas Berat
-
Aplikasi Edit Video Gratis Paling Hits: Ini Cara Menggunakan CapCut dengan Efektif dan Mudah
-
Mengapa Angka 67 Dinobatkan Jadi Word of the Year 2025
-
Cara Menambahkan Alamat di Google Maps, Beguna Menaikkan Visibilitas Bisnis Lokal Anda!