Suara.com - Hubungan antara Apple dan pengembang game Fortnite, Epic Games, sepertinya kian memburuk.
Setelah menghapus game Fortnite dari App Store, kini giliran akun Epic Games yang ditendang dari toko aplikasi mobile tersebut.
Ini berarti, jika pemilik perangkat iOS pernah mengunduh game Epic mana pun di masa lalu tetapi telah menghapusnya dari iPhone atau iPad, maka ia tidak bisa lagi mengunduhnya.
“Kami kecewa karena kami harus membekukan akun Epic Games di App Store. Kami telah bekerja dengan tim di Epic Games selama bertahun-tahun dalam peluncuran game mereka," tulis Apple dalam keterangan resminya, sebagaimana dikutip dari 9to5mac, Senin (31/8/2020).
Meski begitu, penghentian akun Epic Games di App Store ini bersifat tentatif atau sementara waktu, sembari menunggu hasil persidangan di pengadilan.
"Pengadilan merekomendasikan Epic untuk mematuhi pedoman App Store sepanjang kasus ini berlanjut. Pedoman yang mereka ikuti dalam satu dekade terakhir telah berakhir karena mereka menciptakan situasi ini," lanjut Apple.
Seperti yang diketahui, awal mula perseteruan antara Apple dan Epic Games dipicu oleh pelanggaran yang dilakukan pengembang game Fortnite yang membuat sistem pembayaran di dalam permainan. Artinya, Apple tidak mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang terjadi.
Di sisi lain, Epic Games mengklaim bahwa pihaknya terpaksa membuat jalan pintas tersebut karena merasa keberatan dengan pembagian royalti.
Konon, Fortnite sudah tidak bisa menerima lagi jika harus membagi 30 persen pendapatannya dari setiap transaksi di Fortnite kepada Apple.
Baca Juga: Makin Panas, Apple Hapus Akun Epic Games di App Store
Kendati Epic Games sudah mengungkapkan keberatannya, Apple tidak bergeming. Alasannya, pajak yang dikenakan kepada Epic Games sama dengan yang diterapkan kepada pengembang game lainnya.
“Epic telah menolak menghapus sistem pembayaran di dalam game. Sebagai gantinya, mereka berulang kali mengirimkan pembaruan Fortnite yang dirancang untuk melanggar pedoman App Store," lanjutnya.
"Ini tidak adil bagi pengembang lainnya yang ada di App Store. Kami berharap dapat bekerja sama lagi (dengan Epic Games) di masa mendatang, tetapi sayangnya hal itu tidak mungkin dilakukan hari ini," tutup Apple.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Update HyperOS 3 Global Dimulai, Xiaomi 15T Series Dapat Giliran Pertama
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
5 Cara Mengembalikan Foto Lama yang Terhapus di HP Android
-
HP Flagship 'Murah' yang Laris, iQOO 15 Punya Kekurangan di Sektor Optik
-
Cara Convert Pulsa ke DANA dengan Mudah, Praktis untuk Belanja
-
Video Viral Dalam Gerbong Detik-Detik KA Purwojaya Anjlok, Netizen Ikut Tegang
-
Xiaomi 17 Ultra Diprediksi Hadir tanpa Layar Sekunder di Belakang
-
Pembuat Final Fantasy 7 Rebirth Ungkap Karya Manusia Lebih Baik dari AI
-
X Bikin Marketplace, Tapi Cuma untuk Jual Beli Akun Langka
-
57 Kode Redeem FF Terbaru 27 Oktober 2025: Ada Skin Crimson dan SG2 OPM