Suara.com - Sejak dirilis pada 2016, Pokemon GO masih diminati para pencinta game. Hal itu dibuktikan lewat pendapatan Pokemon GO yang berhasil meraup keuntungan hingga 1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) tahun ini.
Dilansir dari Gamerant pada Sabtu (7/11/2020), pendapatan tadi menjadi rekor tertinggi sejak awal mula booming empat tahun lalu. Pada 2016, Pokemon GO berhasil meraih keuntungan hingga 950 juta dolar AS dalam waktu enam bulan sejak rilis perdana pada Juni.
Keberhasilan itu tak lepas dari peran Niantic selaku perusahaan pencipta Pokemon GO. Mereka terus melakukan inovasi agar sesuai kebutuhan pasar yang selalu berubah.
"Niantic tidak hanya memperluas hadiah gratis, gameplay aman dari virus Corona, ataupun menambahkan berbagai event, namun menanggapi umpan balik pada konsumen dengan sangat serius," demikian dikutip dari Gamerant.
Salah satu yang dilakukan Niantic yakni membatalkan hadiah PokeCoin karena mendapat protes dari penggemarnya. Dari sana, kombinasi gameplay baru dan perubahan game kepada pengguna telah memberikan keuntungan finansial bagi Pokemon GO, di tengah ketidakpastian global karena pandemi COVID-19.
Hal lain yang dilakukan Niantic dalam pembenahan fitur dalam game yakni penambahan Mega Evolutions, remote raid pass dan raid invites, update ke egg pool di Pokemon GO, hingga mengadakan event khusus.
Dari upaya ini, Pokemon GO menjadi sebuah aplikasi seluler yang memiliki pendapatan kotor tertinggi ketiga pada 2020, di bawah PUBG Mobile dan Honor of Kings. Ini merupakan momen pertama kalinya bagi mereka untuk menembus angka 1 miliar dolar AS dalam setahun. Secara keseluruhan, Pokemon GO diperkirakan telah menghasilkan hampir 4,3 miliar dolar AS dalam jangka waktu 4,5 tahun.
Karena masih terus berlanjut hingga akhir tahun, para penggemar dapat menantikan berbagai acara Pokemon GO November 2020 dan perayaan liburan panjang untuk melengkapi tahun yang sukses ini.
Berita Terkait
-
Kondisi Mau Bangkrut, Perusahaan Kecantikan Ini Tutup 32 Toko di Inggris
-
Omara Esteghlal Singgung Korupsi dari Pemungutan Pajak, Tindak Represif Aparat Jadi Acuan
-
Omara Esteghlal Bandingkan Pajak Indonesia dengan Negara Maju, Singgung Kualitas Fasilitas Publik
-
Mengenal Komunitas Jogja Raid Hunter: Dari Berburu Pokemon hingga Bangun Persahabatan
-
Mendaki Bersama EMCO: Dari Gunung Rinjani Turun ke Hati
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
15 Kode Redeem Mobile Legends Aktif 11 Oktober: Klaim Skin Bruno DJ dan Diamond Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile 11 Oktober: Klaim Pemain Timnas dan Hadiah Eksklusif Event National Team
-
25 Kode Redeem FF 11 Oktober 2025: Klaim Skin Timnas dan Hadiah Langka Booyah Day
-
7 Rekomedasi Tablet dengan Fitur NFC, RAM Besar Terbaik di Kelasnya
-
6 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Ala Film Fast & Furious, Hasil Keren dan Dramatis
-
5 HP Xiaomi Rp1 Jutaan Terbaik di Oktober 2025: Memori Lega, Performa Apik
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Cara Cek Kesehatan Baterai iPhone, Kapan Waktunya Ganti Baru?
-
Rahasia Jaga Privasi! Ini Cara Kirim Foto Sekali Lihat di WhatsApp Terbaru 2025
-
Panduan Kreatif: Membuat Poster Menarik dengan Microsoft Word