Suara.com - Twitter resmi kena denda 8,9 juta rubel atau Rp 1,6 miliar oleh pengadilan Rusia. Hal ini disebabkan karena media sosial tersebut gagal menghapus konten ilegal sesuai kebijakan Rusia.
Dikutip dari GadgetsNow, Senin (5/4/2021), keputusan ini dibuat lantaran Twitter gagal membatasi konten ilegal yang disebut menyangkut pornografi di bawah umur hingga penyalahgunaan narkoba di Rusia.
Sebelumnya, pemerintah Rusia juga telah memperlambat kecepatan Twitter di negaranya. Kemudian pada 16 Maret, mereka mengancam akan memblokir Twitter di negara Vladimir Putin tersebut atas tuduhan konten ilegal yang disebar.
Twitter sendiri menolak komentar. Bulan lalu, mereka mengatakan khawatir bahwa keputusan pemerintah Rusia akan berdampak pada kebebasan berbicara.
Twitter juga membantah bahwa platformnya digunakan untuk menyebarkan konten ilegal yang berlaku di negara tersebut.
Tak hanya Twitter, Pengadilan Distrik Tagansky di Moskow juga memberikan denda terpisah ke Google sebesar 3,2 juta rubel (Rp 627 miliar), 3,3 juta rubel (Rp 608 miliar), dan 2,4 juta rubel (Rp 456 miliar).
Denda tersebut diberlakukan atas pelanggaran yang terjadi pada 22-24 Januari, di mana Google melanggar prosedur untuk menghapus informasi yang tidak sesuai ketentuan Pemerintah Rusia.
Dalam beberapa bulan terakhir, Rusia memang telah mengambil langkah untuk memberikan pengaruh lebih besar atas platform media sosial asing.
Desember 2020, parlemen Rusia mengesahkan RUU yang memungkinkan pemerintah menjatuhkan denda besar pada platform yang tidak menghapus konten terlarang.
Baca Juga: Sebentar Lagi, Clubhouse Versi Twitter Akan Luncurkan Versi Desktop
Bahkan, pemerintah juga bisa membatasi akses ke raksasa media sosial AS jika mereka mendiskriminasi media Rusia.
Berita Terkait
-
Iri Kesuksesannya, Seorang Putri Kecantikan Rusia Tewas Dimutilasi Pacar
-
Kabar Baik, Negara Ini Klaim Segera Peroleh Herd Immunity di Musim Panas
-
Cuitan Pertama di Twitter 15 Tahun Silam Dibeli Pengusaha Malaysia Rp 41 M
-
Twitter Bakal Hadirkan Reaction Emoji seperti Facebook
-
Twitter Bakal Hadirkan Fitur Undo Tweet tapi...
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Itel A100C Diumumkan, Punya Desain Mirip OnePlus 15, Baterai Standby 32 Hari
-
Pakar Ungkap Fakta Meteor Jatuh di Cirebon
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Oktober 2025, Banjir Hadiah Pemain OVR 104 dan 108
-
Fakta-fakta Penangkapan 'Bjorka', Polisi Kena Ejek 'Sosok Asli'?
-
Netizen Bandingkan Runtuhnya Al Khoziny dan Sampoong: Antara Dibela vs Dipenjara
-
Viral Gerakan 'Kami Bersama Kiai Al Khoziny': Tuai Pro dan Kontra
-
Spesifikasi Poco M7 yang Masuk Indonesia 10 Oktober, Punya Baterai 7.000 mAh
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terupdate 6 Oktober: Raih Pemain 112-113 dan Hujan Gems
-
DJI Mini 5 Pro, Kamera Osmo Nano, dan Mic 3 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
-
54 Kode Redeem FF Terbaru 6 Oktober: Klaim Katana Dual Flame dan Grizzly Bundle