Suara.com - Aplikasi nagivasi populer Google Maps telah memiliki lima fitur baru yang diklaim bisa memberikan kenyamanan yang lebih maksimal kepada penggunanya.
Pemutakhiran itu dijabarkan langsung oleh Director and Product Manager Google Maps Oren Naim dalam pemaparan virtualnya untuk acara Google I/O, Selasa malam (18/5/2021).
“Keamanan adalah prioritas utama kami sebagai perancang navigasi. Jadi kami menggunakan machine learning untuk menghindari terjadinya hard breaking moment yang merupakan insiden mendadak sehingga perjalanan menjadi terhambat. Dengan adanya itu kami bisa menyediakan beberapa alternatif rute yang terus diperbaharui secara global,” kata Naim.
Menurut Naim, dengan pembaharuan New Routing Updates setidaknya ada 100 juta potensi “hard breaking moment” di seluruh dunia yang dapat terhindar oleh pengguna layanan Google Maps. Layanan ini dapat mulai dinikmati secara global pada bulan depan baik di perangkat Android maupun di iOS.
Pemutakhiran kedua adalah dari sistem “Live View Enhancements”, layanan ini akan mulai tersedia bulan depan secara global dan dapat dinikmati baik oleh pengguna Android maupun iOS sebagai bagian dari peningkatan layanan menggunakan Augmented Reality (AR).
Layanan ini sudah diujicobakan sejak tiga minggu yang lalu, pengguna dapat menggunakan Google Maps untuk melihat secara langsung bentuk jalan, restauran, atau tempat yang kita akan kunjungi sesuai dengan penampilan asli tempat itu di dunia nyata.
Sebagai contoh ketika anda sedang berjalan- jalan di lingkungan baru sambil menggunakan Gmaps, anda dapat memastikan kondisi lokasi yang akan anda kunjungi tidak hanya dari bentuk fisik tapi sampai kondisi kesibukan hingga keramaian yang ada di lokasi yang akan anda tuju.
Pengembangan lainnya dari “Live View Enhancement” adalah fitur Indoor Live View, saat ini belum tersedia di banyak wilayah namun layanan ini memungkinkan membantu pengguna melihat kondisi gedung besar seperti di Bandara atau pun Stasiun Kereta. Fitur ini akan tersedia di khusus di Tokyo, Jepang bulan depan.
Pemutakhiran yang ketiga dalam Google Maps yaitu fitur Detailed Street Maps. Fitur itu memungkinkan pengguna Gmaps melakukan riset kecil sebelum berkunjung ke suatu destinasi. Nantinya pengguna dapat melihat informasi lebih rinci seperti fasilitas pejalan kaki, fasilitas penyebrangan, hingga kondisi lalu lintas secara langsung.
Baca Juga: Tampilan Gaza di Google Maps Terlihat Buram, Terungkap Ini Alasannya
Meski demikian fitur ini baru terbatas akan dirilis di 50 kota saja hingga 2021 termasuk di Berlin, Seattle, Singapura, dan Sao Paulo.
Keempat, hal yang diperbaharui di Gmaps adalah Highlighting Access yaitu fitur yang membantu pengguna mendapatkan rekomendasi pencarian yang sesuai dengan tempat dan waktu saat aplikasi diakses.
Sebagai contoh, jika pada pagi hari Anda membuka Google Maps rekomendasi yang akan muncul adalah lokasi coffee shop dan bukan restoran untuk makan malam karena di pagi hari anda tentu ingin memulai hari dengan segelas kopi.
Contoh lainnya anda mengakses Gmaps pada saat akhir pekan, rekomendasi dari aplikasi akan menunjukkan tempat atraksi atau hiburan di sekitar anda untuk menghabiskan akhir pekan.
Terakhir hal baru yang dikembangkan oleh Gmaps adalah “Area Busyness”, fitur ini memungkinkan penggunanya untuk mengetahui seberapa sibuk atau ramainya sebuah lokasi yang akan dituju.
Fitur ini cocok untuk digunakan di saat- saat pandemi seperti ini untuk mengantisipasi bertemu dengan kerumunan. Aplikasi ini juga bisa membantu para pelancong untuk melihat kondisi jalan di sekitar destinasi yang dituju.
Tag
Berita Terkait
-
Lagi Terjebak Banjir, Suara Google Maps Malah Bikin Ngakak
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
-
Cemas Menunggu Kabar? Begini Cara Melacak Lokasi Seseorang Lewat WhatsApp dan Google Maps
-
Teknologi AI Bisa Cegah Ulasan Palsu di Google Maps
-
Pakai Google Maps di Motor: Bikin Cepat Sampai atau Cepat Celaka? Ini 5 Tips Aman dari Ahlinya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
Terkini
-
Salah Satu Ponsel Tertipis, Render Motorola Edge 70 Beredar ke Publik
-
Drama China Laris: Pendapatan Capai Rp156 Triliun, Lampaui Box Office Lokal
-
HP Flagship Oppo Terima Update ColorOS 16 pada November 2025, Begini Fiturnya
-
Spartan Survivors Hadir di Steam, Game Gratis Buatan Penggemar Dapat Restu Microsoft
-
25 Kode Redeem FC Mobile 29 Oktober: Segera Klaim Hadiah Gems, Icon, dan Skin Jersey Edisi Terbatas!
-
25 Kode Redeem FF 29 Oktober: Dapatkan Diamond, Bundle, dan Skin Kolaborasi Gratis!
-
Siap Rilis Global, iQOO 15 Black Edition Terlihat di Toko Online
-
Gaming Lebih Mulus, Honor GT 2 Diprediksi Bawa Layar OLED 165 Hz
-
iPhone 17 Laris Manis, Valuasi Apple Tembus Rp66.500 Triliun
-
Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Bikin Foto Halloween, Hasilnya bak Fotografer Profesional