Suara.com - Sekelompok karyawan Apple melayangkan surat internal, meminta perusahaan mendukung rakyat Palestina.
Surat pernyataan ini telah ditandatangani hampir 1.000 orang.
Diketahui surat tersebut dikirimkan organisasi Apple Muslim Association.
Secara khusus, mereka meminta perusahaan untuk mengakui bahwa jutaan rakyat Palestina tengah menderita karena pendudukan ilegal oleh Israel.
Langkah ini dilakukan setelah kampanye pemboman yang dilakukan Israel di Gaza.
Tindakan ini setidaknya telah menewaskan sekitar 227 orang, termasuk 63 di antaranya adalah anak-anak.
Organisasi tersebut mengatakan bahwa mereka melayangkan surat tersebut karena perusahaan gagal mengeluarkan sikap yang mengutuk kekerasan terhadap warga Palestina.
"Kami frustrasi dan kecewa karena sekali lagi, banyak dari mereka yang berada dalam posisi berkuasa dan berpengaruh, memilih untuk tetap diam atau tidak netral dengan situasi Palestina," tulis surat tersebut, dikutip dari The Verge, Jumat (21/5/2021).
Salah satu narasumber menyatakan, internal Apple saat ini didominasi oleh kalangan pro Israel.
Baca Juga: Kantongi Chipset Tangguh, Apple Siap Rilis Mac Mini
Sehingga banyak karyawan Muslim atau pihak yang setuju tidak berhasil mengarahkan diskusi ke penderitaan warga Palestina.
Surat ini muncul tak lama setelah adanya sekelompok karyawan Yahudi Google mendesak perusahaan untuk menyerukan sikap atas serangan Israel ke Palestina.
Kelompok karyawan Google tersebut juga meminta perusahaan untuk tidak meninjau kembali kontrak bisnis dengan pihak yang mendukung penjajahan Palestina, termasuk Israeli Defence Forces atau militer Israel.
Berita Terkait
-
Paris Hilton Hapus Cuitan Dukungan Palestina, Arie Untung Bereaksi
-
Ikutan Facebook, Twitter Minta Izin Pengguna Apple Melacak Data
-
Selamat Tinggal Magic Mouse, Kyboard, dan Trackpad Varian Space Gray Apple!
-
Lenovo Pimpin Pasar Laptop Global, Chrome OS Semakin Melesat
-
Covid-19 Masuk ke Pabrik Apple di India, Produksi iPhone Terpengaruh?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
Terkini
-
Update Harga iPhone Terbaru Usai Update iOS 26, iPhone 16 Makin Murah?
-
Cara Bikin Foto Sinematik di Stasiun Pakai Gemini AI, Ini Kumpulan Prompt Ajaibnya
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 September: Raih Iniesta 111 dan Pack Gratis
-
Discord Jadi Alat Pemilu Gen Z Nepal: Kelebihan dan Kekurangan Platform Gamers Ini
-
Oppo K13s dan K13x Siap Meluncur, Tangguh Pakai Layar 120Hz Tahan Air
-
Rilis Bersamaan, Huawei Pura 80 Ultra Diklaim 'Pembunuh iPhone 17' karena Fitur Ini
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 September, Hadiah Son Heung-min Menanti
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Klaim XM8, Bunny Bundle, dan Skin Draco
-
6 HP Rp1 Jutaan dengan Memori 128 GB Terbaik: Performa Stabil untuk Multitasking Harian
-
9 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Masih Aktif, Klaim Hadiah Skin MP40 Predatory Cobra