Suara.com - Tikus jantan melahirkan anak sehat setelah dijahit ke betina dalam eksperimen ilmiah yang kontroversial.
Para peneliti berpikir ini adalah pertama kalinya mamalia jantan berhasil hamil.
Para ilmuwan di balik penelitian ini, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat, mengatakan bisa memiliki dampak mendalam pada biologi reproduksi.
Tetapi para aktivis hak-hak binatang mengkritik penelitian tersebut sebagai 'Frankenscience.'
Dilansir laman Metro.uk, Minggu (20/6/2021), para peneliti menggabungkan tikus betina dan tikus jantan yang dikebiri untuk membuat 46 'pasangan parabiotik' yang berbagi darah.
Setelah delapan minggu, para peneliti mentransplantasikan rahim ke tikus jantan.
Setelah pejantan pulih, para ilmuwan menanamkan 842 embrio tahap awal di rahim tikus jantan dan betina, 562 menjadi betina dan 280 menjadi jantan.
Lebih dari dua minggu kemudian, mereka melakukan operasi caesar untuk mengeluarkan janin tikus. Mereka yang selamat kemudian diasuh oleh ibu pengganti.
Sepuluh anak tikus yang sehat dikirim ke induk jantan dan bertahan hingga dewasa, tingkat keberhasilan hanya 3,68 persen.
Baca Juga: Ngeri, Wanita Terbangun karena Seekor Tikus Gerogoti Bola Matanya
Embrio yang sehat hanya berkembang pada 30 persen tikus parabiotik betina.
Beberapa embrio yang mati setelah ditanamkan pada tikus jantan berkembang secara tidak normal.
Para ilmuwan mengatakan, penelitian mereka didasarkan yang sebelumnya gagal menanamkan embrio pada jantan tanpa rahim.
Mereka mengatakan, hasil mereka mungkin memiliki 'dampak mendalam' pada penelitian reproduksi, tetapi tidak merinci lebih lanjut.
Para peneliti, yang berbasis di Naval Medical University di Shanghai, China, mengatakan mereka mengikuti 'pedoman etika lokal' untuk mengurangi penderitaan hewan selama percobaan.
Ini berarti meminimalkan jumlah tikus yang terlibat dalam penelitian dan melakukan semua prosedur bedah dengan anestesi.
Berita Terkait
-
Ngeri, Wanita Terbangun karena Seekor Tikus Gerogoti Bola Matanya
-
Bekukan Sperma Mamalia di ISS, Tikus Antariksa Berhasil Lahir di Bumi
-
Banyak yang Cari Tikus untuk Dimakan, Peternak Thailand Ini Langsung jadi Jutawan
-
Arti Mimpi Tentang Tikus, Pertanda Apa ?
-
Tunjukkan Jalan Tikus ke Pemudik, 2 Pria Lumajang Diamankan Polisi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Panduan Mudah: Cara Memblokir dan Membuka Blokir Situs Internet di Firefox
-
Ponsel Murah Terancam Punah Tahun 2026, Apa itu Krisis RAM?
-
Fakta Unik Burung Walet Kelapa: Otot Sayap Tangguh bak Kawat, Mampu Terbang Nonstop Hingga 10 Bulan
-
Cara Tukar Poin SmartPoin Smartfren Jadi Pulsa
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Update Terbaru Stardew Valley 1.7: Bocoran Ladang Baru hingga Tanggal Rilis