Suara.com - Media sosial Twitter telah melaporkan banyaknya permintaan yang signifikan dari pemerintah untuk menghapus konten dan tweet, yang diunggah jurnalis dan media terverifikasi selama 2020 lalu.
Mengutip laporan Exit, Minggu (18/7/2021), Twitter menyebut, pemerintah India paling banyak meminta hapus tweet dalam platform, kemudian disusul oleh Amerika Serikat di bawahnya.
Dalam laporannya, Twitter mengatakan ada 361 permintaan hapus konten selama 2020. Jumlah ini meningkat 26 persen dari 2019 lalu dengan 199 permintaan.
Disebutkan bahwa permintaan hapus tweet ini diposting oleh 199 akun jurnalis dan platform media.
Semua akun telah dinyatakan terverifikasi oleh platform.
Selain itu, Twitter juga menerima lebih dari 14.500 permintaan informasi akun antara Juli dan Desember 2020.
Permintaan ini termasuk untuk mengidentifikasi siapa orang di balik akun media sosial tersebut.
Twitter melaporkan mereka hanya memenuhi 30 persen permintaan untuk mengungkap siapa di balik akun.
Platform media sosial saat ini memang terlibat dalam kontroversi setelah melarang dan membatasi unggahan politik, mengizinkan ujaran kebencian, hingga melarang politikus.
Baca Juga: Beredar di Twitter, Seorang Oknum Guru Ngaji Dituding Lakukan Pelecehan Anak
Selain itu, beberapa negara telah memblokir Twitter.
Terbaru ada Nigeria, di mana pemerintah melarang media sosial tersebut hadir di negaranya.
Media di Nigeria juga tidak diperbolehkan mengumpulkan informasi yang mengalir di Twitter.
Saat ini Twitter telah diblokir di beberapa negara seperti China, Iran, Korea Utara, dan Turkmenistan.
Berita Terkait
-
Aldi Eks CJR Viral Hingga Dituduh Menipu Hingga Rugikan Fans, Begini Respon Keluarga
-
Kocak! Admin Twitter PLN Mendadak Kirim Chat Begini, Isinya Bikin Heran
-
Sindir Telak Luhut Soal Covid-19, Susi Pudjiastuti: Katanya Kemarin Terkendali
-
Kamu Kini Bisa Pilih Siapa Saja yang Boleh Membalas Cuitan Lawas di Twitter
-
Tidak Laku, Ucapkan Selamat Tinggal Fleets Twitter!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
Terkini
-
5 Rekomendasi Tablet Gaming Terbaik 2025, Performa Selevel Konsol
-
Honor Watch X5 Rilis sebagai Pesaing Redmi Watch: Harga Terjangkau dengan GPS
-
Rover NASA Temukan Batu Misterius di Mars, Diduga Berasal dari Luar Planet
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
POCO X8 Pro Siap Masuk ke Indonesia: Usung Chipset Kencang, Skor AnTuTu Tinggi
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Vivo X200T Muncul di Database IMEI, Pakai Kamera Zeiss
-
10 Juta Gamer Lakukan Voting, Situs The Game Awards Sempat Down
-
Minecraft Blast Bakal Jadi Game Gratis, Begini Gameplay-nya
-
4 Rekomendasi Tablet Murah untuk Desain, Layar Luas Anti Silau dan Resolusi Tinggi