Suara.com - Kekuatan dan arah medan magnet Bumi terus berubah selama ribuan tahun.
Para ahli sangat ingin mempelajari pola masa lalunya untuk mengetahui bagaimana medan magnet tersebut dapat berubah di masa depan.
Namun, tidak ada instrumen yang dapat melakukan pengukuran itu.
Para ahli menggunaan metode lain, yaitu dengan menggunakan artefak berasal dari Zaman Batu Baru atau Neolitik berusia 8.000-10.000 tahun, ditemukan di Yordania.
Artefak ini mencakup tembikar keramik dan batu api yang digunakan untuk membuat alat lain.
Barang-barang ini dipilih karena pembuatannya melibatkan suhu yang sangat tinggi.
Proses pemanasan dan pendinginan artefak menyebabkan mineral dan kristal tertentu mengungkapkan seperti apa medan magnet Bumi pada saat itu.
Dilansir dari Science Alert, Selasa (24/8/2021), fenomena ini dikenal sebagai magnetisasi residu atau remanen.
"Ini adalah pertama kalinya batu api dari situs prasejarah digunakan untuk merekonstruksi medan magnet dari periode waktu serupa," kata Erez Ben-Yosef, arkeolog dari Universitas Tel Aviv di Israel.
Baca Juga: Detektor Logam Temukan Piramida Pedang Berusia 1.400 Tahun Milik Prajurit Elit
Dalam penelitian ini, para ahli menemukan bahwa penurunan kekuatan medan magnet selama artefak digunakan, diikuti oleh pemulihan selama beberapa ratus tahun.
Mengingat saat ini medan magnet Bumi semakin melemah dari waktu ke waktu, temuan ini menunjukkan bahwa hal tersebut telah terjadi sebelumnya.
"Sekitar 7.600 tahun yang lalu, kekuatan medan magnet bahkan lebih rendah dari hari ini, tetapi dalam waktu sekitar 600 tahun, itu memperoleh kekuatan dan kembali naik ke tingkat tinggi," ucap Lisa Tauxe, ahli geofisika dari Scripps Institution of Oceanography.
Diperkirakan bahwa medan magnet Bumi dihasilkan oleh arus konveksi yang tercipta saat besi cair dan nikel beredar di inti luar Bumi, sekitar 3.000 kilometer di bawah tanah.
Meski begitu, masih banyak misteri yang belum terjawab tentang fenomena pelemahan medan magnet ini dan hubungannya dengan perubahan iklim Bumi.
Berita Terkait
-
Ditemukan di Perbukitan Pulosari, Tiga Artefak Langka dan Disebut 'Shiva Family'
-
Heboh Warga Saketi Pandeglang Temukan Artefak Ganesha, Usia Diperkirakan 1.800 Tahun
-
Geger Warga Pandeglang Temukan Artefak Ganesha, Diduga Berumur 1.800 Tahun
-
Artefak Tertua di Jerman Ditemukan dalam Makam Berusia 3.800 Tahun
-
Terbuat dari Tulang Langka, Arkeolog Temukan Artefak Berusia 5.000 Tahun
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
3 Tagar Trending usai Timnas Indonesia Gagal ke Pildun: Ada #KluivertOut dan #ErickOut
-
22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
-
15 Kode Redeem Mobile Legends Aktif 11 Oktober: Klaim Skin Bruno DJ dan Diamond Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile 11 Oktober: Klaim Pemain Timnas dan Hadiah Eksklusif Event National Team
-
25 Kode Redeem FF 11 Oktober 2025: Klaim Skin Timnas dan Hadiah Langka Booyah Day
-
7 Rekomedasi Tablet dengan Fitur NFC, RAM Besar Terbaik di Kelasnya
-
6 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Ala Film Fast & Furious, Hasil Keren dan Dramatis
-
5 HP Xiaomi Rp1 Jutaan Terbaik di Oktober 2025: Memori Lega, Performa Apik
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Cara Cek Kesehatan Baterai iPhone, Kapan Waktunya Ganti Baru?