Suara.com - Xiaomi Indonesia membantah laporan yang menyebutkan bahwa pihaknya telah mengirim data-data pengguna ponselnya ke server di Singapura. Tudingan ini diutarakan oleh Kementerian Pertahanan Lithuania pada pekan lalu.
Dalam keterangan resmi yang disampaikan pada Rabu (29/9/2021), Xiaomi mengaku mematuhi peraturan perlindungan data pribadi pengguna, termasuk yang diatur di Uni Eropa (GDPR).
"Kenyataannya, Xiaomi dengan sepenuhnya mematuhi seluruh persyaratan GDPR, termasuk penanganan, pemrosesan, dan transfer data end-user. Kepatuhan ini berlaku untuk semua sistem, aplikasi, dan layanan," jelas Xiaomi.
Juru Bicara Xiaomi Indonesia menambahkan, setiap penggunaan data pribadi bergantung pada persetujuan yang sah dari end-user dan selalu sesuai dengan undang-undang serta peraturan lokal di Uni Eropa dan Negara Anggotanya.
Xiaomi sendiri beroperasi sesuai dengan Standar Manajemen Keamanan Informasi ISO/IEC 27001 (Information Security Management Standards) dan Sistem Manajemen Informasi Privasi ISO/IEC 27701 (Privacy Information Management System).
"Sejak 2016, setiap tahunnya Xiaomi juga telah menerima Sertifikasi Privasi Perusahaan dari TrustArc. Hal ini untuk memastikan end-user memperoleh perlindungan privasi dan keamanan terbaik," paparnya.
"Xiaomi kembali menekankan bahwa kami berkomitmen untuk menjaga privasi dan keamanan para pengguna. Kami beroperasi dengan standar tertinggi dan mematuhi seluruh peraturan di tingkat lokal dan regional," tegas Xiaomi Indonesia.
Sebelumnya Xiaomi juga sudah membantah ponsel-ponselnya memiliki fitur sensor yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah Tiongkok.
"Xiaomi tidak pernah dan tidak akan pernah membatasi atau memblokir perilaku pribadi pengguna smartphone seperti menelepon, mencari informasi, menjelajah web, atau menggunakan piranti lunak komunikasi milik pihak ketiga," kata Xiaomi.
Baca Juga: Catat! Ini Spesifikasi Lengkap dan Harga Xiaomi CIVI
Kemudian, laporan tersebut menunjukkan penggunaan piranti lunak manajemen iklan Xiaomi yang memiliki kemampuan terbatas untuk mengelola iklan berbayar dan push advertising yang dikirim ke perangkat seluler melalui aplikasi seperti Mi Video dan Mi Browser.
Menurut Xiaomi, hal-hal ini dapat digunakan untuk melindungi pengguna dari konten yang menyinggung, seperti pornografi, kekerasan, ujaran kebencian, hingga referensi yang dapat menyinggung pengguna lokal.
"Ini adalah praktik umum di industri smartphone dan internet di seluruh dunia," ujar Xiaomi.
Sebelumnya Pemerintah Lithuania mendesak warganya untuk tak memakai ponsel Xiaomi dan gawai buatan Tiongkok pada umumnya karena perangkat-perangkat tersebut dilengkapi dengan fitur sensor dan mengirim data pengguna ke sebuah server di Singapura.
Berita Terkait
-
Redmi K90 Ultra Dalam Pengembangan, Bawa Layar 165 Hz dan Baterai Jumbo
-
Spesifikasi Xiaomi G34WQi 2026: Monitor Gaming Layar Lengkung 180 Hz Beresolusi Tinggi
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?
-
Redmi Note 15 Lolos Sertifikasi SDPPI, Peluncuran ke Indonesia Makin Dekat
-
Xiaomi HyperOS 3.1 Siap Meluncur Desember, Hadirkan Antarmuka Lebih Halus dan Pengalaman Mirip iOS
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
-
POCO M8 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia, HP Murah Anyar dengan Baterai Jumbo
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 November: Raih Glorious 107-115 dan Ribuan Gems
-
5 Rekomendasi Tablet Gaming Terbaik 2025, Performa Selevel Konsol
-
Honor Watch X5 Rilis sebagai Pesaing Redmi Watch: Harga Terjangkau dengan GPS
-
Rover NASA Temukan Batu Misterius di Mars, Diduga Berasal dari Luar Planet
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
POCO X8 Pro Siap Masuk ke Indonesia: Usung Chipset Kencang, Skor AnTuTu Tinggi
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Vivo X200T Muncul di Database IMEI, Pakai Kamera Zeiss