Suara.com - Situs palsu pedulilindungiq.com yang mencatut aplikasi pelacakan dan pencegahan penyebaran Covid-19 PeduliLindungi rupanya masih bisa diakses pada Rabu sore (6/10/2021).
Suara.com mencoba membuka pedulilindungiq.com lewat desktop dan situs tersebut berhasil terbuka tanpa masalah. Padahal sebelumnya Kementerian Komunikasi dan Informatika mengklaim telah memutus akses ke situs tersebut.
Situs tersebut tampak sangat mirip dengan tampilan situs resmi pemerintah PeduliLindungi yang asli. Bedanya, pada situs palsu itu hanya tersedia dua menu: pendaftaran vaksin dan periksa status vaksin.
Saat diklik, menu pendaftaran vaksin tidak bisa berfungsi. Sementara menu periksa status vaksin, menyediakan kolom tempat warganet mengisi data pribadi berupa nama lengkap, alamat rumah, dan nomor ponsel.
Saat diklik, maka akan keluar tulisan sebagai berikut: Kami akan memberitahu anda untuk datang ke lokasi yang ditentukan untuk mendapatkan vaksinasi dalam waktu 10 hari (Jika anda tidak membayar, janji ini akan dibatalkan).
Kominfo sebelumnya telah menegaskan bahwa situs pedulilindungiq.com adalah palsu dan warganet diminta untuk tidak menggunakannya.
"Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melakukan pemutusan akses terhadap situs pedulindungiq.com yang menggunakan atribut logo, gambar, dan tema menyerupai situs pedulilindungi.id," tulis Kominfo di situs resminya.
"Situs pedulilindungiq.com mewajibkan pembayaran sebesar Rp.1.000.000 untuk pendaftaran vaksinasi Covid-19. Aplikasi PeduliLindungi dan situs pedulilindungi.id yang resmi tidak melakukan pemungutan biaya untuk keperluan apapun kepada para pengguna, termasuk untuk keperluan pendaftaran vaksin," bunyi pernyataan Kominfo lebih lanjut.
Hingga berita ini ditayangkan situs pedulilindungiq masih bisa diakses dengan leluasa.
Baca Juga: Kominfo: Waspada Situs Pedulilindungiq.com
Berita Terkait
-
PeduliLindungi Diblokir Komdigi usai Diretas Hacker Jadi Situs Judi Online
-
Kronologi PeduliLindungi Diretas, Jadi Website Judi Online
-
Telkom Mau Bikin Aplikasi Khusus untuk Pantau Program Makan Bergizi Gratis
-
10 Tahun Jokowi, PeduliLindungi dan SatuSehat Sukses Wujudkan Digitalisasi Kesehatan Indonesia
-
Syarat Baru Naik Kereta, Aplikasi PeduliLindungi Hilang Diganti SatuSehat
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 28 Desember 2025, Ada Bundle Natal dan Arrival Animation Stay Frosty
-
29 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 Desember 2025, Hadiah Natal Melimpah dan Gems Gratis
-
Daftar Harga HP Infinix Terbaru Semua Series Lengkap Akhir Tahun 2025
-
Xiaomi 17 Ultra Bersiap Masuk ke India dan Indonesia, Baterai Lebih Kecil
-
6 Rekomendasi Tablet Tahan Lama untuk Kerja Seharian dengan Baterai di Atas 6.000 mAh
-
Daftar Harga HP Huawei Lengkap Akhir Tahun 2025, Terbaru Seri Nova 15
-
5 HP Murah Anyar Siap Masuk ke Indonesia: Harga Mulai Sejutaan, Baterai 7.000 mAh
-
5 HP RAM 8GB Kamera Terbaik Rp 2 Jutaan untuk Foto Kembang Api Tahun Baru
-
5 Smartwatch Paling Akurat Hitung Pace Lari, Mulai Rp200 Ribuan
-
Spek Oppo Reno 15c India Berbeda dari Versi China, Harga Diprediksi Lebih Murah