Suara.com - Oppo Indonesia mengatakan tidak terlalu terdampak krisis chip yang melanda perusahaan teknologi di dunia. Mereka juga memastikan bahwa harga ponsel Oppo di Indonesia tak naik karena kekurangan komponen.
"Enggak ada masalah sih. Emang pernah lihat HP Oppo pakai chip aneh-aneh atau tidak dikenal?" kata PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, saat ditemui di Jakarta, Kamis (28/10/2021).
Aryo mengklaim, Oppo Indonesia dikenal sebagai merek ponsel premium. Mereka tidak mau memasarkan perangkat dengan chip yang tidak ternama, tidak terkenal, ataupun chip yang seolah dipaksakan.
"Misalnya, ketika chip habis, lalu kami cari chip yang murah. Itu malah susah, karena Oppo kan terkenalnya sebagai merek premium. Kami enggak bisa melakukan itu," tutur Aryo.
Aryo mengklaim, krisis chip memang sudah terjadi sejak 2020 lalu. Namun saat itu pihaknya sudah melakukan kesepakatan dengan produsen chip.
"Mereka (produsen komponen) bisa menjamin rantai supply chip ke Oppo sih. Jadi enggak ada masalah," tambahnya.
Efek kelangkaan chip ini juga bukan jadi alasan Oppo untuk menaikkan harga ponsel di Indonesia. Aryo mengatakan, justru beberapa ponsel Oppo malah mengalami penurunan.
Sebagai contoh, papar Aryo, Oppo A16 dan Oppo A32 sudah turun Rp 100.000. Ponsel lain seperti Oppo Reno5 yang harga awalnya Rp 4.999.000 turun menjadi Rp 4.699.000.
"Kalau kami sih malah turun harga. Jadi ada beberapa yang harganya kami koreksi, tapi bukan naik," tandas Aryo.
Baca Juga: TKDN Naik Jadi 35 Persen, Oppo: Kami Sudah 36 Persen
Sebagai informasi, krisis komponen yang kini melanda dunia turut berefek pada kenaikan harga ponsel. Salah satu brand smartphone yang berdampak adalah Xiaomi Indonesia.
Beberapa waktu lalu, Xiaomi mengumumkan bahwa sejumlah model ponselnya mengalami kenaikan harga Rp 100.000. Merek smartphone Xiaomi yang harganya naik yakni Redmi 9A, Redmi 9C, Poco M3 Pro 5G, dan Redmi Note 10 5G.
Berita Terkait
-
Segera Debut, Konfigurasi Memori Oppo Pad 5 Terungkap
-
Oppo Reno 15 Pro Max Dirumorkan Pakai Dimensity 9400
-
Punya Uang Rp 6 Juta Mau Beli Hape Baru, Mending Vivo V60, Oppo Reno 14F, atau Vivo V60 Lite?
-
Beda Oppo A6 Pro 4G vs 5G: Sama-sama HP Tangguh, Selisih Harga Sejuta
-
Yang Nyari HP Tahan Lama Tapi Tetap Keren, Nih Jawabannya: OPPO A6 Pro, HP Paling Worth-it Tahun Ini
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
45 Kode Redeem FF Terbaru 13 Oktober 2025, Buruan Klaim Incubator Voucher dan Skin Epik Gratis
-
Teknologi AI Buatan Lokal Kini Bisa Generate Gambar dan Video
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
-
10 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2025: Caranya Gampang, Bisa Langsung Cair!
-
4 Tips Penting Memilih Setrika Terbaik, Kenali Jenis Pelat hingga Fiturnya
-
Penemuan Sains: Protein Unik Naked Mole Rat Mampu Memperlambat Penuaan dan Kanker
-
Terungkap! 7 Perbedaan Mencolok Funtouch OS dan Origin OS yang Wajib Anda Ketahui
-
Dari Jepretan Biasa Jadi Keren Maksimal: Trik AI 2 Langkah untuk Foto Traveling
-
Multitasking Jadi Lebih Mudah: Ubah Laptop Jadi Layar Eksternal dengan Fitur Tersembunyi Windows
-
26 Kode Redeem FF 13 Oktober 2025, Klaim Hadiah Spesial Timnas dan Vector Batik Menarik