Suara.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Sekjen KLHK) Bambang Hendroyono menyampaikan penyelenggaraan Climate Change Conference (COP26) di Glasgow menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memimpin penanganan soal perubahan iklim global.
"COP26 ini sangat berarti sekali bagi Indonesia, karena kita akan menjadi leader terkait perubahan iklim," ujarnya ketika ditemui di sela pembukaan Paviliun Indonesia pada ajang COP26 United Nations Framework Conference of Climate Change (UNFCCC) di Glasgow, Inggris yang diikuti secara daring di Jakarta, Senin malam (1/11/2021).
Dalam sekian tahun, ia mengatakan Indonesia sudah banyak melakukan aksi nyata dalam upaya mengendalikan perubahan iklim.
"Aksi nyata sudah dicatatkan dalam Nationally Determined Contribution (NDC), Updated NDC Indonesia," paparnya.
Di sektor kehutanan, lanjut dia, Indonesia memiliki agenda Forest and Land Use (FoLU) Net Sink pada tahun 2030. Artinya, pada 2030 serapan emisi karbon di sektor kehutanan dan lahan sudah berimbang.
"Kebijakan itu termasuk bagian dari kontribusi NDC yang 29 persen dan 41 persen dengan dukungan internasional," katanya.
Ia mengemukakan, salah satu kegiatan utama untuk menuju Net Sink FoLU 2030 di antaranya kegiatan penurunan laju deforestasi dan degradasi hutan, pembangunan tanaman energi hingga penegakan hukum.
"Semuanya itu harapannya jelas, sektor kehutanan akan menjadi leading untuk percepatan komitmen Indonesia untuk mengendalikan perubahan iklim," katanya.
Bambang juga mengatakan, dalam COP26 itu juga dapat mempertegas komitmen dan ambisi Indonesia dalam mengendalikan perubahan iklim dengan menahan kenaikan suhu bumi di bawah 1,5 derajat Celcius.
Baca Juga: Paus Fransiskus ke para Pemimpin di COP26: Dengar Jeritan Bumi dan Tangisan Orang Miskin
"Teknologi dan pengembangan SDM dengan digitalisasi bisa menguatkan kontribusi kita untuk menjadi contoh negara lain dalam komitmen menahan suhu agar tidak lebih dari 1,5 derajat Celcius, dan mempertahankannya agar tidak melebihi itu," ucapnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Diminta Pemerintah Bikin Pengolahan Sampah, Pengamat: PIK Bisa jadi Contoh Kawasan Mandiri Lain
-
RI Targetkan Bebas Sampah di 2029, Larang Open Dumping dan Wajib Olah Limbah
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
10 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis 2025: Caranya Gampang, Bisa Langsung Cair!
-
4 Tips Penting Memilih Setrika Terbaik, Kenali Jenis Pelat hingga Fiturnya
-
Penemuan Sains: Protein Unik Naked Mole Rat Mampu Memperlambat Penuaan dan Kanker
-
Terungkap! 7 Perbedaan Mencolok Funtouch OS dan Origin OS yang Wajib Anda Ketahui
-
Multitasking Jadi Lebih Mudah: Ubah Laptop Jadi Layar Eksternal dengan Fitur Tersembunyi Windows
-
26 Kode Redeem FF 13 Oktober 2025, Klaim Hadiah Spesial Timnas dan Vector Batik Menarik
-
13 Kode Redeem FC Mobile 13 Oktober 2023, Ada Trik Rahasia Dapatkan Pemain 113 Gratis
-
Avatar: The Last Airbender Kembali Hadir Lewat Game dan Seri Animasi Baru
-
10 Prompt Gemini AI Bertema Skuad Garuda: Bikin Foto Serasa Pemain Timnas Indonesia
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB Terbaik Oktober 2025, Harga Rp3 Jutaan