Suara.com - Psikolog sekaligus Co-Founder TigaGenerasi, Saskhya Aulia Prima mengatakan anak berusia 18 bulan sudah boleh dikenalkan gadget.
Pernyataan ini juga sekaligus menjawab kekhawatiran apakah anak di bawah dua tahun sudah boleh menggunakan gawai.
"Di usia itu, fungsi otak anak sudah siap dan bisa bekerja secara aktif. Jadi boleh saja kalau mereka dikenalkan gadget," kata Saskhya saat konferensi pers virtual bersama HP Indonesia, Rabu (10/2/2022).
Akan tetapi, Saskhya memperingatkan kalau pengenalan gadget ke anak 18 bulan memerlukan interaksi karena pertumbuhan fungsi otaknya masih lambat.
"Contoh mudahnya adalah lewat video call, karena di sana mereka bisa interaksi langsung. Anak juga bisa happy," sambungnya.
Selain video call, para orang tua juga bisa memperkenalkan gadget ke lewat konten-konten yang mengandung interaksi.
Ia menyarankan kalau konten tersebut sebaiknya memiliki ritme cukup lambat dan bahasa yang mudah dipahami anak.
"Kalau bisa cari konten yang dari satu adegan ke adegan lain memiliki ritme lambat. Jadi dia bisa konsentrasi memahami interaksinya," ujar Saskhya.
Ia juga mengimbau ke orang tua untuk membatasi penggunaan gadget ke anak sesuai usianya.
Baca Juga: Permintaan Laptop di Indonesia Diprediksi Bakal Tetap Tinggi Tahun Ini
Jika anak berusia tiga tahun, mereka sudah bisa mengakses gadget dengan durasi sekitar 30 menit.
Kemudian saat beranjak ke lima tahun, mereka bisa mengakses gadget dalam waktu sekitar satu jam.
Lalu pada usia delapan tahun, orang tua bisa menyesuaikannya sesuai kebutuhan, terutama ketika mereka mulai sekolah online.
Saskhya menyarankan para orang tua mesti memperhatikan konten apa saja yang ditonton.
Ia tak menganjurkan anak-anak di bawah delapan tahun untuk mengkonsumsi konten seperti superhero action karena mereka bisa meniru adegan tersebut.
Saran lainnya, para orang tua juga bisa memberikan contoh yang baik untuk membatasi diri mereka saat menggunakan gadget di depan anak.
Berita Terkait
-
5 Self Reward Masa Kini, Layak untuk Dicoba
-
Urgensi Mendidik Anak tentang Etika Bermedia Sosial, Peran Orang Tua Dibutuhkan!
-
5 Dampak Negatif Bermain Ponsel Berlebihan, Waspada Kesehatan Terganggu
-
HP Elite Folio Masuk Indonesia, Dijual Seharga Rp 31 jutaan
-
5 Tips Membatasi Anak dari Gadget dan Televisi
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Sonic Racing CrossWorlds: Sinopsis, Harga, serta Spek Minimum untuk Main Game
-
Silent Hill F: Sinopsis, Harga, dan Spesifikasi Minimum PC untuk Main Game
-
Kenalan dengan Eman Llanda Sangco, Gold Laner Berbakat Asal Filipina
-
20 Kode Redeem FF Hari Ini 1 Oktober 2025, Gaet Budle Firefall Eksklusif Langsung
-
11 Kode Redeem FC Mobile 1 Oktober 2025 Bikin Hoki, Sikat Icon Hernandez Gratis
-
Gempa Filipina dan Sumenep Saling Berhubungan? Cek Faktanya
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
10 Aplikasi untuk Menghapus Objek Foto yang Mengganggu di Latar Belakang
-
Mesin Pencari Itu Gimana Sih? Panduan Simpel untuk Pemula
-
10 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Melayang di Kegelapan yang Viral