Suara.com - Dinosaurus raksasa berleher panjang yang ditemukan di tanah tandus Montana mungkin telah terbunuh oleh infeksi mirip flu.
Menurut para ilmuwan, dia mengalami infeksi pernapasan parah, kasus pertama yang diketahui dari jenisnya.
Itu disebabkan oleh jamur, memicu penurunan berat badan, batuk, demam dan kesulitan bernapas.
“Kita semua pernah mengalami gejala yang sama, batuk, kesulitan bernapas, demam, dan lain-lain. Dan inilah dinosaurus berusia 150 juta tahun yang mungkin merasa sengsara seperti kita semua ketika sakit,” kata Penulis utama Dr Cary Woodruff, dari Museum Dinosaurus Great Plains, Malta, Montana, dilansir laman Metro.co.uk, Senin (14/2/2022).
Diplodocid pemakan tumbuhan telah dijuluki Dolly dan masih remaja.
Kematiannya dijelaskan dalam Laporan Ilmiah menyoroti penyakit yang mempengaruhi dinosaurus.
Dolly termasuk pemakan tumbuhan besar berleher panjang yang termasuk Brontosaurus.
Dikenal sebagai sauropoda, mereka memiliki empat kaki berbentuk pilar besar dan ekor besar seperti cambuk untuk menjatuhkan predator.
Beratnya bisa lebih dari 90 ton dan panjangnya mencapai 110 kaki, lebih tinggi dari Patung Liberty.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan Dinosaurus Tuli dan Lamban, Punya Badan Lapis Baja
Penyakit ini diidentifikasi dari pertumbuhan tulang di tulang belakangnya dan menunjukkan tenggorokan yang sangat sakit.
Dolly memiliki panjang sekitar 40 kaki dan berat hingga 20 ton. Dia tinggal di barat daya Montana selama Jurassic Akhir.
Jenazahnya termasuk tengkorak lengkap dan tujuh vertebra serviks yang diartikulasikan.
Dolly mungkin telah mengambil serangga seperti aspergillosis dari spora mikroskopis di tumbuhan runjung, sikas, pakis atau ginkgo yang dia makan.
Kondisi ini umum terjadi pada burung peliharaan, yang merupakan keturunan dinosaurus.
Ini dapat mempengaruhi hidung, sinus, mata, tenggorokan dan paru-paru.
Berita Terkait
-
Berusia 125 Juta Tahun, Ilmuwan Temukan 2 Spesies Dinosaurus Baru
-
Spesies Dinosaurus Aneh Ditemukan, Punya Tubuh Seperti Baju Besi
-
Punya Tangan Pendek, Ilmuwan Ungkap Cara T-rex Berkelahi
-
Lebih Besar dari T-rex, Dinosaurus Raksasa Bergigi Hiu Ditemukan di Uzbekistan
-
Fosil Triceratops Terbesar di Dunia Akan Dilelang, Mulai Rp 20 Miliar
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
Terkini
-
Biodata dan Perjalanan Karier Windah Basudara: Dari Masa Sulit hingga Jadi Bintang Gaming Indonesia
-
5 Prompt Gemini AI Bikin Foto ala Cover Majalah yang Viral Bak Model Top
-
Bukan Gen Z, Generasi Milenial Indonesia Paling Sering Gunakan Pinjol
-
MediaTek Dimensity 9500 Meluncur: Jadi Chip Anyar pada Oppo Find X9 dan Vivo X300
-
Fitur Baru Grab Bintang Lima, Pesanan di GrabFood Selalu On Point
-
Spesifikasi Moto Pad 60 Lite: Tablet Murah Sejutaan dengan Layar Lega
-
Segera Debut, Xiaomi Pad 8 Pro Dapat Mainkan Game Black Myth Wukong
-
Spesifikasi Tablet Huawei MatePad 12 X 2025 yang Baru Dirilis: Kamera 50 MP, Baterai Jumbo
-
Cara Ikut IM3 Pesta Hadiah 2025, Bisa Dapat Mobil BYD dan Motor Listrik!
-
10 Prompt Edit Foto Formal Pakai Gemini AI: Solusi Visual Profesional untuk CV dan LinkedIn