Suara.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) bekerja sama dengan Huawei dalam rangka pembangunan fondasi masa depan digital Indonesia.
Kolaborasi ini mencakup tiga wilayah utama seperti peningkatan mutu SDM melalui pelatihan dan sertifikasi vokasi, pelatihan bagi fasilitator (training for trainer).
Hingga, pelaksanaan pengembangan dan pembinaan SDM dalam pelatihan kerja di ketinggian dan keselamatan serta kesehatan kerja (K3).
"Butuh keterlibatan semua pemangku kepentingan untuk bersama-sama bekerja untuk membangun ketenagakerjaan di Indonesia," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangan resminya, Rabu (30/3/2022)>
Menurutnya, peningkatan kompetensi dan literasi digital sangat penting bagi angkatan kerja agar siap menghadapi industri 4.0.
Dia menambahkan, penekanan MoU pada pelatihan instruktur sangat penting untuk meningkatkan kompetensi para peserta pelatihan, serta memastikan bahwa pengetahuan dan keterampilan terus menerus diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Selain itu, kerja sama dalam peningkatan kompetensi khusus terkait K3 juga kritikal untuk memastikan jaminan keamanan bagi mereka yang bekerja di lingkungan kerja yang berisiko tinggi.
Dengan kerja sama itu, Huawei mengembangkan serangkaian program pelatihan untuk fasilitator (TOT), demi memastikan bahwa alih pengetahuan dan keterampilan dilakukan secara konsisten.
Ini disertai pula dengan program sertifikasi kompetensi standar industri.
Baca Juga: TV Digital Berlaku 30 April, Kominfo Ingatkan Masyarakat Segera Beli Set Top Box
Huawei juga sedang mengembangkan silabus untuk kompetensi nasional bersama dengan Ditjen Binalavotas, untuk mendorong link-and-match antara SDM yang dihasilkan dunia pendidikan dengan tuntutan industri.
“Sejak awal kehadiran kami di Indonesia lebih dari 22 tahun yang lalu, Huawei selalu mengutamakan pelayanan demi memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat Indonesia," kata Jacky Chen, CEO Huawei Indonesia.
Jacky menyatakan, pada 2020, Huawei menyatakan komitmen untuk menyiapkan setidaknya 100 ribu SDM cakap digital untuk mendukung pencapaian tujuan pemerintah hingga 2025.
Vice President of Delivery & Services Huawei Indonesia, Lai Chaosen mengatakan, pihaknya telah mengembangkan sistem keselamatan kerja berdasarkan teknologi kecerdasan artifisial dan prosedur keamanan tempat kerja, serta kesehatan yang ketat.
Kepatuhan dari para pekerja di lapangan dapat dipantau, seperti masker, baju pengaman, kacamata, pelindung kepala dan perlengkapan keamanan lainnya.
"Bersama dengan Kementerian Ketenagakerjaan, Huawei menghadirkan masa depan ketenagakerjaan bagi Indonesia," tutup Chaosen.
Berita Terkait
-
Kecakapan Digital Penting untuk Tingkatkan Daya Saing Industri Indonesia
-
Riset: 98% Pekerja Indonesia Butuh Pelatihan Digital
-
Perkuat Talenta Digital, Kominfo Sediakan 200 Beasiswa S2 di Dalam dan Luar Negeri
-
WD_Black SN770 NVMe SSD Diluncurkan, Solusi untuk Rig Gaming PC
-
Wajah Baru Museum Sumpah Pemuda yang Makin Interaktif
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
6 Cara Blokir Kontak WhatsApp Tanpa Ketahuan yang Bisa Dicoba
-
Huawei Siap Luncurkan HP Ultra Tipis, iPhone Air Minggir!
-
10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
-
Cara Update Identitas dan Jabatan ASN Digital BKN Melalui ASN Digital
-
Komdigi Ungkap Nasib TikTok di Indonesia Usai Izin Dibekukan
-
Oppo A5i Pro 5G Resmi ke RI, HP Murah Punya Durabilitas Standar Militer
-
5 Rekomendasi Kamera Murah Berkualitas: Cocok Buat yang Baru Mulai Ngonten!
-
Ilmuwan Pastikan Kawah Silverpit di Laut Utara Tercipta akibat Asteroid
-
Jumat Berkah, Kode Melimpah: 31 Kode Redeem FF 3 Oktober 2025 Siap Diklaim, Ada Vector Batik
-
15 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 3 Oktober 2025, Peluang Gaet Nedved Gratis Di Depan Mata