Suara.com - Astronaut yang pergi ke Bulan di masa depan dapat minum, mandi, hingga mengisi bahan bakar pesawat dengan air dari gunung berapi kuno di Bulan.
Hingga saat ini, semakin banyak bukti menunjukkan bahwa Bulan mungkin menyimpan lebih banyak air daripada yang diperkirakan sebelumnya, di mana air tersembunyi di kawah bayangan.
Dalam studi yang diterbitkan oleh University of Colorado, para ahli memperkirakan sebagian besar air ini mungkin berasal dari letusan gunung berapi.
Kemudian menghasilkan aliran lava yang membentuk Moon’s Mares, mendistribusikan uap air yang membeku di wilayah kutub.
Dalam rentang waktu yang sangat lama, itu bisa menjadi lapisan es setebal puluhan kaki atau lebih, memberikan keuntungan bagi penjelajah Bulan yang membutuhkan sumber daya lokal.
"Mungkin saja lima atau 10 meter di bawah permukaan, kita bisa menemukan lapisan es yang tebal," kata Paul Hayne, rekan penulis studi dan asisten profesor ilmu astrofisika dan planet, dikutip dari Independent, Kamis (19/5/2022).
"Kami benar-benar perlu menelusuri dan mencarinya," tambahnya.
Pada 2020, NASA mengumumkan penelitian yang menunjukkan es air dapat bertahan dalam bayangan di sisi Bulan yang diterangi Matahari. Namun, dari mana air es itu berasal masih belum pasti.
Studi baru ini mengacu pada penelitian dari 2017 yang menunjukkan bahwa letusan Bulan sekitar 3,5 miliar tahun lalu, melepaskan banyak bahan gas sehingga Bulan sebenarnya berada di atmosfer dengan tekanan permukaan hingga 1,5 kali dari atmosfer saat ini di Mars.
Tetapi atmosfer Bulan ini menghilang ke luar angkasa selama periode 70 juta tahun.
Baca Juga: Bermasalah, NASA Umumkan Sisa Hidup Misi InSight di Mars
Tetapi para ilmuwan menduga uap air yang dilepaskan oleh letusan gunung berapi mungkin mengendap di permukaan Bulan seperti embun beku.
Pemodelan komputer juga menunjukkan bahwa es air tidak hanya dapat terbentuk dengan cara ini.
Sekitar 41 persen dari uap air yang dilepaskan gunung berapi Bulan selama periode aktifnya dapat membeku sebagai es.
Jumlah tersebut lebih banyak daripada yang tersedia di Danau Michigan. Penelitian ini akan menjadi berita baik bagi NASA yang ingin mengirimkan kembali astronaut ke permukaan Bulan.
Air sulit untuk diangkut ke luar angkasa, namun itu elemen yang penting karena astronaut membutuhkannya untuk minum, menanam tumbuhan, hingga membuat bahan bakar roket.
Memanfaatkan air Bulan bisa menjadi kunci bagi para astronaut untuk menguji teknologi, operasi, dan prosedur yang diperlukan untuk hidup selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan di permukaan Bulan.
Berita Terkait
-
NASA Ungkap Ada Asteroid Sebesar 1.600 Kaki Akan Mendekati Bumi dalam Hitungan Hari
-
Penampakan Para Astronaut Berdansa Waltz di SpaceX
-
Mantan Pejabat NASA Bangun Perusahaan Baru Bikin Pos Terdepan Robotik Dekat Bulan
-
Cara Buat 'The Picture NASA Took on My Birthday' yang Viral di TikTok, Ternyata Gampang Banget!
-
Terjadi Lagi, NASA Tunda Peluncuran Misi Artemis ke Bulan
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
15 Kode Redeem Mobile Legends Aktif 11 Oktober: Klaim Skin Bruno DJ dan Diamond Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile 11 Oktober: Klaim Pemain Timnas dan Hadiah Eksklusif Event National Team
-
25 Kode Redeem FF 11 Oktober 2025: Klaim Skin Timnas dan Hadiah Langka Booyah Day
-
7 Rekomedasi Tablet dengan Fitur NFC, RAM Besar Terbaik di Kelasnya
-
6 Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Ala Film Fast & Furious, Hasil Keren dan Dramatis
-
5 HP Xiaomi Rp1 Jutaan Terbaik di Oktober 2025: Memori Lega, Performa Apik
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Cara Cek Kesehatan Baterai iPhone, Kapan Waktunya Ganti Baru?
-
Rahasia Jaga Privasi! Ini Cara Kirim Foto Sekali Lihat di WhatsApp Terbaru 2025
-
Panduan Kreatif: Membuat Poster Menarik dengan Microsoft Word