Suara.com - Presidensi G20 Indonesia mengusulkan empat prinsip untuk mengukur keterampilan dan literasi digital, yang bisa diterapkan oleh negara anggota, saat forum Digital Economy Working Group.
"Dengan harapan pilar-pilar tersebut akan memberikan pengukuran standar keterampilan digital secara lebih komprehensif dan objektif," kata Ketua DEWG G20, Mira Tayyiba, saat Lokakarya Perangkat untuk Mengukur Keterampilan Digital dan Literasi Digital di Yogyakarta, dikutip dari siaran pers, Jumat (20/5/2022).
Empat prinsip tersebut adalah infrastruktur dan ekosistem; literasi; pemberdayaan dan pekerjaan. Prinsip-prinsip tersebut bisa diterjemahkan ke dalam 32 indikator.
Usulan bernama G20 Toolkit for Measuring Digital Skills and Digital Literacy akan memberikan panduan komprehensif untuk mengoptimalkan eksplorasi indikator dan infrastruktur digital guna menghasilkan kebijakan strategis bagi pembangunan ekonomi digital.
Pedoman dan pengukuran baru untuk keterampilan dan literasi digital dianggap penting sebab dinamika transformasi digital melampaui kemampuan pemerintah masing-masing negara.
"Tren strategis tersebut tumbuh, namun, dinamika transformasi digital telah melampaui kemampuan masing-masing pemerintah untuk menetapkan pedoman dan pengukuran baru untuk mendorong keterampilan digital dan literasi digital yang dengan segala cara," kata Mira.
Mira, yang juga Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika, memberikan contoh usulan Rencana Aksi Pendidikan Digital baru 2021-2027 di Uni Eropa, salah satunya menekankan betapa penting individu memiliki keterampilan digital.
Melalui panduan itu, Komisi Uni Eropa mengembangkan sertifikat keterampilan digital Eropa yang diakui dan diterima negara, pengusaha dan pemangku kepentingan lainnya di wilayah tersebut.
"Menyadari hal ini, negara-negara anggota G20 juga telah menekankan urgensi percepatan transformasi digital sekaligus meningkatkan keterampilan digital dan literasi digital," kata Mira.
Baca Juga: Indonesia Segera Lakukan Survey Indeks Masyarakat Digital di Ratusan Kota dan Kabupaten
Forum ini akan membahas pengukuran dan kerangka kerja standar untuk G20 agar bisa menghasilkan kebijakan strategis dalam bidang digitalisasi.
"Kami sangat yakin bahwa mengembangkan pengukuran dan kerangka kerja standar untuk G20 sangat penting untuk melacak kemajuan, mengidentifikasi serta menutup kesenjangan digital untuk menghasilkan kebijakan strategis terkait keterampilan digital, literasi digital, dan ekonomi digital," kata Mira.
Lokakarya yang diadakan di Yogyakarta bertujuan mengumpulkan pengetahuan dan praktik dalam meningkatkan keterampilan dan literasi digital diantara anggota G20. Setelah itu, mereka akan merumuskan rencana aksi untuk menerapkan perangkat pengukuran ini. [Antara]
Berita Terkait
-
Ancaman Hoaks dan Krisis Literasi Digital di Kalangan Pelajar Indonesia
-
Komdigi Bidik 60.000 Orang Melek Digital, Lindungi Anak dari Konten Negatif Internet
-
Masalahnya Bukan di Netflix, tapi di Literasi Digital Kita
-
Gen Z, Waspada! Begini Hoaks Menyerang dan Cara Menghadapinya
-
Gen Z Mendominasi Dunia Maya, Literasi Digital Jadi Kebutuhan Mendesak
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Huawei Mate X7 Debut dengan Kirin 9030 Pro, Sekuat Apa Chipset Flagship Terbarunya?
-
29 Kode Redeem FF 26 November 2025, ShopeePay Bagi-bagi Hadiah Secara Cuma-cuma
-
21 Kode Redeem FC Mobile 26 November 2025, Cara Dapat 10.000 Gems dan Pemain Glorious Eras Gratis
-
5 Rekomendasi Tablet Rp1 Jutaan RAM 8GB Cocok untuk Multitasking!
-
Oppo A6x 5G Siap Rilis, HP Murah Mirip iPhone Ini Bakal Masuk ke Indonesia?
-
Bocoran Fitur Vivo X300 FE dan OnePlus 15s, HP Compact Spek Tinggi
-
Rilis Maret 2026: Remake Assassins Creed Black Flag Hadirkan Upgrade Grafis dan Gameplay Modern
-
Permudah Pembuatan Iklan: Meta Tambahkan Fitur AI Baru, Makin Praktis!
-
58 Kode Redeem FF Terbaru 26 November: Raih Skin Digimon, Diamond, dan Bundle Keren
-
30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 November: Klaim Glorious 112-115 dan Reward Kejutan