Suara.com - Menurut World Economic Forum, esports telah mampu membawa industri game tumbuh kuat ke level berikutnya sejak Covid-19 melanda. Salah satu penggeraknya adalah melalui industri game.
Data lain menyebutkan bahwa 90 persen populasi di Asia Tenggara adalah pemain esports dan 145 juta pemain berasal dari Indonesia.
Angka ini membuktikan setengah penduduk Indonesia bermain game.
Ini berarti, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk bisa semakin mengembangkan pertumbuhan ekonomi lewat industri game dan esports.
Di sinilah Anantarupa Studios ikut serta berkontribusi melalui game Lokapala.
Game garapan Anantarupa Studios ini adalah game MOBA pertama se-Asia Tenggara buatan Indonesia, yang terinspirasi dari kisah dan tokoh sejarah maupun mitologi dan kebudayaan Nusantara.
8 Nilai Kepemimpinan Asthabratha di Lokapala
Hadirnya Lokapala (loka = dunia, pala = pelindung) terinspirasi dari relief yang terpahat pada Balustrade Candi Borobudur.
Relief ini menggambarkan tentang para pelindung dunia dari masing-masing asalnya dan diletakkan pada arah mata angin tertentu.
Baca Juga: Karakter Baru Lokapala dan Mengenal Skillnya, Ksatriya Guning
Konsep relief ini juga tergambarkan pada Candi Prambanan, dan dikenal sebagai Astadikpala atau delapan pelindung atau pelindung arah mata angin.
Sekitar tahun 870 M, sebuah kitab/kakawin dituliskan dan di dalamnya termuat serat Rama yang berisikan sebuah wejangan untuk memimpin sebuah kerajaan.
Wejangan ini memuat konsep Astabratha (Sansekerta, asta = delapan, bratha = sifat/perilaku), yang membahas perilaku-perilaku 8 pelindung di tiap arah mata anginnya.
Astabratha kemudian menjadi junjungan para pemimpin di masa-masa itu agar dapat bertindak baik dan benar dalam kedudukan dan tanggung jawabnya.
Jika ditarik kembali, para pemimpin di masa itu, jaman Mataram Kuna, dapat dikatakan menghayati nilai-nilai ini.
Terbukti dengan masa kejayaan Mataram Kuna dan pengaruhnya pada daerah-daerah sekitarnya.
Berita Terkait
-
Jeet Esports Juara di Pertandingan Persahabatan Gim Lokapala PON XX Papua 2021
-
Kalahkan Dewa United, Jeet Esports Juarai Lokapala PON Papua
-
Piala Presiden Esports 2021 Siap Digelar, Pertandingkan Game Lokal
-
Mengenal Lokapala, Game Asli Indonesia yang Dipertandingkan di PON Papua
-
Game Buatan Indonesia Lokapala Turut Tampil di PON Papua
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
58 Kode Redeem FF 6 Desember 2025: Sikat Evo Bundle DreamSpace dan Bocoran JJK
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 Desember 2025: Klaim 1.000 Rank Up, Lahm Gratis hingga Bocoran Zidane
-
Apa Itu Cloudflare, Kenapa Eror Jadi Penyebab Internet Lemot?
-
Langkah Praktis Menyatukan Kolom di Microsoft Excel Tanpa Menghapus Data
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Mega Charizard X ex Hadir Melalui Seri Terbaru Pokemon Game Kartu Koleksi "Kobaran Biru"
-
Pemulihan Pasca-Banjir Sumatra Layanan Telekomunikasi
-
Satu Dekade Shopee: Rayakan 10 Tahun Inovasi Digital, Hadirkan Fuji, dan Angkat Warisan Budaya
-
10 Aplikasi Lari Terbaik selain Strava, Fiturnya Tak Kalah Lengkap!
-
ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital