Suara.com - Para ilmuwan mengumumkan penemuan kura-kura raksasa langka yang diperkirakan telah punah lebih dari seabad lalu.
Penelitian genetik menunjukkan bahwa spesimen kura-kura betina yang ditemukan di salah satu Kepulauan Galapagos tiga tahun lalu itu.
Terkait dengan satu-satunya spesies kura-kura yang pernah ditemukan pada 1906.
Tim ahli berspekulasi kemungkinan ada kura-kura lain dari spesies serupa yang tinggal bersamanya di Pulau Fernandina, habitat satwa liar yang belum terjamah di Samudra Pasifik.
Untuk mengetahui bahwa kura-kura tersebut adalah spesies langka yang disangka punah, para ilmuwan mengurutkan genom dari spesimen 1906, yang dikenal sebagai chelonoidis phantasticus dan spesimen ini.
Kemudian membandingkannya dengan semua spesies kura-kura raksasa Galapagos yang masih hidup.
Kura-kura raksasa betina tersebut diberi nama Fernanda, berdasarkan pulau di mana hewan itu ditemukan.
"Ini adalah penemuan yang benar-benar menarik bahwa spesies ini sebenarnya tidak punah, tetapi terus hidup," kata Dr Evelyn Jensen, penulis utama studi di Universitas Newcastle, dikutip dari Independent, Rabu (15/6/2022).
Jensen menambahkan bahwa hanya ada dua kura-kura yang pernah ditemukan di Pulau Fernandina.
Baca Juga: Bayi Kura-kura Putih Mungil Ini Diklaim Pertama dari Jenisnya
Dengan penemuan ini, tim ahli membuktikan bahwa Fernanda merupakan anggota spesies yang sama dan berbeda dengan kura-kura Galapagos lainnya.
Pulau Fernandina memiliki gunung berapi aktif di sisi barat Kepulauan Galapagos, dikunjungi oleh Charles Darwin pada 1835 sebagai inspirasi untuk teori evolusinya.
Para peneliti percaya bahwa Fernanda berusia sekitar 50 tahun dan mengalami fase pertumbuhan yang terhambat.
Saat ini, hewan tersebut tengah dirawat di Pusat Kura-kura Taman Nasional Galapagos.
Ekspedisi lain menemukan tanda-tanda setidaknya ada dua atau tiga kura-kura lagi yang hidup di pulau tersebut.
Hal itu memberikan harapan bahwa Fernanda mungkin bukan kura-kura terakhir dari jenisnya.
Berita Terkait
-
Terancam Punah, 36 Kura-kura Galapagos Dilepas ke Habitat Asli
-
Telah Punah, Ilmuwan Kembali Temukan Spesies Kura-kura Raksasa Galapagos
-
Terlalu Sering Berhubungan Intim, Spesies Ini Terancam Punah
-
Ditemukan, Laba-laba Raksasa Berekor Kalajengking
-
Mungkin Alien Ada di Tiga Tempat Ini, Salah satunya di Indonesia!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Redmi 15C 5G Resmi, HP Murah Xiaomi dengan Kamera 50MP dan Baterai 6.000 mAh
-
Samsung Galaxy A17 4G Masuk Indonesia, HP Rp 2 Jutaan dengan Kamera 50MP
-
Meta Ray-Ban Display: Kacamata Pintar Calon Pengganti Smartphone, Cukup Kontrol dari Tangan
-
Ray-Ban Meta 2 Resmi Dirilis, Kacamata Pintar Bisa Rekam Video 3K
-
Oppo Siapkan ColorOS 16, Kapan Tanggal Rilis Resminya?
-
53 Kode Redeem FF Hari Ini 18 September 2025, Klaim Evo Gun hingga Skin Scar Megalodon
-
Redmi K90 Kantongi Sertifikasi Anyar, Ungkap Teknologi Pengisian Daya Ini
-
Deretan iPhone Paling Worth It di September 2025: Harga Terjangkau, iOS Mumpuni
-
14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 18 September 2025, Klaim Gems hingga Pemain OVR 111
-
Cara Buat Wallpaper 3D di iOS 26, Ubah Lock Screen iPhone Jadi Android