Suara.com - Game Akinator menjadi salah satu yang cukup populer akhir-akhir ini. Sebenarnya, game ini sudah dirilis lama, namun baru booming belakangan ini.
Akinator adalah sebuah game yang dikembangkan oleh Elokence. Game ini sudah diluncurkan pada 2007.
Lambang dari game ini adalah sosok lelaki dengan mengenakan sorban dengan baju biru. Ini mirip dengan jin-jin yang kerap digambarkan dalam budaya Timur Tengah.
Sesuai dengan temanya, Akinator bisa membaca pikiranmu dengan cukup tepat.
Banyak orang belum tahu bagaimana cara memainkan game Akinator ini, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pertama tentu saja kamu harus mendownload game tersebut.
- Buka aplikasinya, kamu bisa mendaftar atau bermain dengan akun anonim.
- Kamu akan diminta untuk memilih karakter fiksi atau non fiksi, dan jangan memberitahunya kepada aplikasi ini.
- Kamu akan diminta menjawab beberapa pertanyaan yang telah ada di game Akinator.
- Setelah itu, gama ini akan menarik kesimpulan tentang siapa yang kamu pikirkan pada awal permainan tadi.
- Banyak orang terkesima dengan tepatnya game ini menebak pikiran pemainnya.
Namun, ini hanyalah tentang permainan algoritma.
Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh Akinator ini membuat kamu secara tidak langsung sudah memberikan jawabannya sejak awal.
Cara kerja Akinator
Jika dilihat dengan penelitian ilmiah, cara kerja Akinator ini menggunakan metode Probabilistik atau Pembelajaran Penguatan.
Baca Juga: Hero Franco dari RRQ Vyn Hasilkan Hook Akurat, Bagaimana Build Itemnya?
Ide dasar dari algoritma ID3 adalah untuk membangun sebuah Pohon Keputusan menggunakan top-down, pencarian serakah melalui set yang diberikan untuk menguji setiap atribut pada setiap node dari pohon.
Mesin akan mengelompokkan jawaban-jawaban yang kamu pilih menjadi satu tangkai pohon sebelum menebaknya.
Itulah mengapa, jawaban yang diberikan oleh Akinator ini hanya status dan bukan nama dari karakter yang kamu pilih di awal permainan. [Damai Lestari]
Berita Terkait
-
Jadi Game Gratis, Trailer Overwatch 2 Beredar ke Publik
-
4 Cara Atasi Lag Mobile Legends, Dijamin Main Game Makin Mulus
-
Bermitra dengan Xbox Game Studios, Hideo Kojima Garap Proyek Baru
-
Garena Hadirkan Free Fire Summer Raid, Turnamen Mode Baru untuk Seluruh Survivors di Indonesia
-
Remaja Tembak Mati Ibunya Sendiri karena Dilarang Main PUBG Mobile
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Bocoran Spesifikasi PS6, Lebih Kencang 8 Kali Lipat dari PS5!
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 September 2025: Klaim Hadiah, Hadir Son Heung-min dan Kessie
-
iOS 26 Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai, Ini Klarifikasi Apple
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 16 September 2025, Klaim M1014 Green Flame Draco dan SG2 OPM
-
Cara Mengedit Foto yang Lagi Viral, Buat Miniatur Efek Retro Pakai Gemini AI
-
HP Baru iQOO Muncul di Geekbench: Usung RAM 16 GB dan Dimensity 9500
-
Apple Rencanakan Peluncuran iPhone dan MacBook Baru di Awal 2026?
-
Ubah Foto Biasa Jadi Profesional LinkedIn, Cuma Modal Gemini AI Pakai Prompt Ini!
-
Lapisan Ozon Menuju Pemulihan Penuh, PBB Sebut Bukti Nyata Kemajuan
-
Video Lawas Budi Arie Viral Lagi, Sebut Masuk Penjara Bila Kalah di Pilpres 2024