Suara.com - Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai potensi sumbangan pendapatan bisnis GoFood ke PT Goto Gojek Tokopedia Tbk akan meningkat seiring dengan semakin berkembangnya pasar layanan pesan antar makanan daring alias Online Food Delivery (OFD).
Jika dilihat dari laporan keuangan GoTo 2021, pendapatan dari Gojek senilai Rp 1,58 triliun atau setara 35 persen total pendapatan. Dari nilai tersebut, kontribusi GoFood diperkirakan senilai Rp 450 miliar atau mencapai 10 persen dari total pendapatan GoTo grup.
"Ke depan dengan proyeksi pertumbuhan OFD yang besar dan akuisisi merchant ke dalam ekosistem GoFood, potensi pendapatan yang disumbang GoFood ke GoTo Group juga akan semakin besar," ujar Bhima seperti dilansir dari Antara, Rabu (22/6/2022)
Sebagai catatan, segmen on-demand GoTo grup pada kuartal I 2022 mencatat pertumbuhan pendapatan bruto sampai 58 persen (yoy), serta nilai transaksi bruto alias gross trasactoin value (GTV) meningkat sampai 44% (yoy).
Bhima menaksir, tahun ini nilai transaksi OFD bisa mencapai Rp 82 triliun. Meski pandemi COVID-19 melandai, pemesanan makanan via layanan daring ini masih tetap diminati bahkan telah menjadi bagian hidup dari masyarakat.
Dari proyeksi tersebut ia juga menilai bahwa GoFood masih akan memimpin pasar lantaran sejumlah keunggulan termasuk integrasi dalam ekosistem GoTo grup.
Penetrasi akuisisi merchant baru terutama di wilayah luar Jawa, tambah Bhima, dapat menjadi kunci pertumbuhan GoFood pada masa mendatang. Dukungan ekosistem GoTo grup khususnya dari segmen kemudahan pembayaran bakal meningkatkan daya saing GoFood dibandingkan kompetitor.
Sebelumnya, dalam riset bertajuk Survei Persepsi & Perilaku Konsumsi Online Food Delivery di Indonesia oleh Tenggara Strategics (2022), GoFood disebut sebagai penguasa pasar OFD di Tanah Air.
Nilai transaksi (GMV) GoFood tahun lalu tercatat Rp 30,65 triliun atau setara 39 persen lebih dari total GMV OFD yang sebesar Rp 78,4 triliun. GoFood mengungguli para pesaingnya seperti ShopeeFood dengan nilai transaksi Rp 26,49 triliun (34 persen), dan GrabFood Rp 20,93 triliun (27 persen).
Baca Juga: GoTo Financial Proyeksikan Ekonomi Digital Indonesia Capai Rp 2.160 Triliun di Tahun 2025
Berita Terkait
-
Prabowo Sentil Kesejahteraan Ojol, Bos GoTo Bilang Begini
-
Masuk Daftar Menteri Berkinerja Buruk, Natalius Pigai Sebut Lembaga Survei Tak Kredibel
-
GoTo Ungkap Strategi Rahasia! Dukung Penuh Prabowo Demi Jutaan Keluarga Indonesia!
-
Setahun Prabowo-Gibran Dinilai Gagal dalam Penuhi Ekonomi Rakyat
-
Satu Tahun Prabowo-Gibran Dinilai Gagal Penuhi Ekspektasi
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Film Horor Ternyata Bisa Jadi Terapi untuk Mengatasi Kecemasan
-
Komdigi Akui Kualitas Internet Indonesia Kalah Jauh dari Malaysia
-
5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
-
The Simpsons Bakal Hadir di Fortnite, Ini Bocoran Event-nya
-
Update HyperOS 3 Global Dimulai, Xiaomi 15T Series Dapat Giliran Pertama
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
5 Cara Mengembalikan Foto Lama yang Terhapus di HP Android
-
HP Flagship 'Murah' yang Laris, iQOO 15 Punya Kekurangan di Sektor Optik
-
Cara Convert Pulsa ke DANA dengan Mudah, Praktis untuk Belanja
-
Video Viral Dalam Gerbong Detik-Detik KA Purwojaya Anjlok, Netizen Ikut Tegang