Suara.com - Pengembang game asal China, Tencent siap mendaftarkan game PUBG Mobile ke situs Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE), lingkup privat sesuai anjuran Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
"Perihal PSE ini, kami sedang koordinasi internal untuk merampungkan proses registrasinya. Semoga dalam waktu dekat bisa selesai ya," kata Public Relation Manager PUBG Mobile Indonesia, Emil Riswandi, saat dikonfirmasi Suara.com, Kamis (30/6/2022).
PUBG Mobile adalah salah satu game yang beroperasi di Indonesia dan belum mendaftar ke situs PSE Kominfo lingkup privat.
Berdasarkan pantauan Suara.com di situs PSE Kominfo per Kamis (30/6/2022) pukul 07.53 WIB, Tencent selaku pengembang PUBG Mobile belum mendaftarkan game buatannya ke situs tersebut.
Begitu pula dengan game populer lainnya seperti Mobile Legends buatan Moonton. Game bergenre MOBA ini belum mendaftarkan ke situs PSE Kominfo.
Suara.com sudah meminta komentar ke pihak Moonton Indonesia. Namun hingga kini mereka belum merespons.
Sementara game lain seperti Free Fire, Call of Duty Mobile, hingga Arena of Valor sudah didaftarkan pengembangnya, Garena sebagai PSE lingkup privat domestik.
Sebelumnya Kementerian Kominfo menegaskan bakal memblokir platform yang belum mendaftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat, tak terkecuali game.
“Game termasuk. Kalau game itu termasuk layanan berbayar namanya,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Kominfo, Semuel A. Pangerapan saat diwawancara via telepon, Selasa (28/6/2022).
Baca Juga: PUBG Mobile Berkolaborasi dengan UMKM Sei Tan
Semuel mengatakan kalau game-game mobile tersebut justru harus mendaftar PSE lingkup privat. Sebab itu bisa dianggap kalau bisnis mereka di Indonesia adalah aktivitas legal.
“Pasti daftarlah mereka. Kalau mereka enggak daftar, mereka enggak mau berbisnis di Indonesia,” jelas dia.
Pendaftaran PSE merupakan amanat pasal 6 Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik, Pasal 47 Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik Lingkup Privat, dan perubahannya yang mengatur akhir batas kewajiban pendaftaran lingkup private pada 20 Juli 2022.
Berita Terkait
-
Kominfo Dukung Penggunaan Teknologi Maju dalam Pemanfaatan Jaringan 5G
-
Kominfo Diminta Stop Pendaftaran PSE Lingkup Privat yang Bisa Blokir Facebook Cs, Berpotensi Melanggar HAM
-
GLDN Terus Digenjot Agar Masyarakat Paham Pentingnya Privasi di Ruang Digital
-
PUBG Mobile Pertimbangkan Rilis Gameplay Vikendi 2.0 hingga Spiderman
-
Ambil Item Gratis, Cek Kode Redeem PUBG Mobile 23 Juni 2022
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
XLSMART Sukses Terapkan Zero Waste di AXIS Nation Cup 2025
-
4 Smartwatch Xiaomi yang Layak Dibeli 2025, Budget Mulai Rp300 Ribuan Aman
-
Update Xiaomi HyperOS November 2025: Atasi Bug dan Perbaikan HP Mati Mendadak
-
Nubia V80 Max Lolos Sertifikasi di Indonesia, Desain Mirip iPhone Lagi?
-
Akselerasi Adopsi AI dan Cloud, Ekosistem Mitra Teknologi di Asia Pasifik Diperkuat Solusi Canggih
-
Game Survival Baru dari Kreator PUBG Telah Tiba, Early Access Dibuka
-
Item GTA 6 Muncul di GTA Online? Petunjuk Baru di Tengah Penantian Panjang
-
Studi Baru Ungkap Lebah Bumblebee Bisa Dilatih Mengenali Kode Morse
-
7 Rekomendasi Tablet Ringan untuk Freelancer, Enteng Dibawa ke Mana-Mana
-
Bola Emas Misterius di Dasar Laut Alaska, Bikin Bingung Para Ilmuwan