Suara.com - Head of Engineering Tokopedia, Widjanarko Eko Djatmiko Adi mengungkap kalau mereka bercita-cita untuk menjadi perusahaan teknologi kelas dunia. Untuk mencapainya, setidaknya ada beragam cara yang coba diterapkan.
"Pertama dari aspek people, lalu proses, ketiga adalah aspek teknologi," kata Miko, sapaan akrabnya, dalam konferensi pers virtual bersama Intel, Kamis (27/10/2022).
Dari aspek people, Miko sadar kalau Tokopedia tidak bisa bekerja sendiri untuk mencapai misi perusahaan kelas dunia. Untuk ke sana, Miko mengklaim kalau Tokopedia berupaya mewujudkan talenta-talenta mumpuni luar biasa di Indonesia.
"Bisa dibayangkan bagaimana jika kita bekerja sama untuk bisa membangun talenta-talenta yang jauh lebih mumpuni di masa depan. Menteri Kominfo pernah mengatakan kalau kita kurang sekian juta developer untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang kuat dari sisi teknologi di masa depan," papar dia.
Miko menambahkan upaya itu diwujudkan lewat program Tokopedia Academy. Program ini akan mengundang rekan-rekan mitra strategis untuk sama-sama belajar dan berpartisipasi.
"Harapannya dengan ini kami bisa membangun talenta-talenta teknologi luar biasa untuk masa depan," katanya.
Selanjutnya dari sisi proses, Miko menjawab kalau Tokopedia mengadopsi best practices. Dalam membangun fitur-fitur yang mereka kerjakan, prinsip ini akan membantu mereka untuk memastikan teknologi yang tepat guna.
"Memastikan bahwa kami juga menghasilkan teknologi atau fitur-fitur yang berkualitas," ucapnya.
Terakhir dari segi teknologi. Miko memaparkan kalau adopsi teknologi akan selalu berkembang dari masa ke masa. Untuk itu pihaknya tak akan pernah berhenti belajar soal teknologi.
Baca Juga: Microsoft Surface Laptop 5 Ganti Prosesor Malah Bikin Boros
"Tokopedia akan senantiasa bekerja sama dengan mitra-mitra strategis, di mana kami bisa belajar satu sama lain. Kami belajar ke organisasi-organisasi itu tentang teknologi yang mereka pakai. Bagaimana membangun teknologi itu," imbuhnya.
"Hal itu bisa membantu kami untuk menjadi organisasi teknologi yang terbaik. Ke depannya kami harapkan bisa menjadi organisasi teknologi yang berkelas dunia," jelas Miko.
Tag
Berita Terkait
-
Gandeng Intel, NVIDIA, dan Qualcomm, Innodisk Siap Bangun Ekosistem Edge AI Global
-
Ramai Jasa Intel di TikTok, Warganet Auto Heboh dan Ngakak!
-
Diklaim Sebagai Laptop Teringan di Dunia, Fujitsu FMV UX-K3 Andalkan Core Ultra 7
-
Cium Tangan Jokowi ke Ba'asyir: Rekonsiliasi Tulus atau Manuver Politik?
-
Ngeri, Pandji Pragiwaksono Ungkap Show-nya Ditonton Intel, Ketahuan Gara-gara Ini...
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Lulusan S2 ITB Ini Putuskan Pulang Kampung dan Buka Warung Sate, Banjir Pujian dari Netizen
-
Jaket Premium Othman Cuma Rp 799 Ribu Plus Kuota 75GB dari SIMPATI, Hanya di Sini!
-
Rumor : Produksi iPhone Air Dikurangi, Ada Apa?
-
20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 25 Oktober 2025, Klaim Hadiah Footyverse dan Bintang Liga Champions
-
23 Kode Redeem FF Terbaru 25 Oktober 2025 Edisi Nusantara: Banjir Skin, Bikin Akun Auto Istimewa
-
Mengenal Asteroid 2025 PN7, Bulan Kedua yang Mengorbit Bersama Bumi
-
Setahun Prabowo Gibran, Meutya Hafid Ungkap 60 Juta Warga Belum Kebagian Akses Internet
-
Meutya Hafid Sebut AI Bakal Gantikan 85 Juta Pekerjaan di Tahun 2025
-
YouTube Tambah Fitur Shorts Timer, Biar Gak Kecanduan Scroll Terus
-
WhatsApp Tambah Fitur Baru, Bikin Orang Tua Aman dari Penipuan Online