Suara.com - Alphabet, perusahaan induk Google, dikabarkan siap-siap melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) ke karyawannya. Bahkan badai PHK ini akan berefek pada 10.000 pegawai.
Melansir Business Today, Selasa (22/11/2022), PHK Google ini terjadi sebagai upaya untuk menghemat pengeluaran. Manajer Google pun telah diminta untuk menganalisis dan menandai para karyawan yang tampil di bawah performa.
Disebutkan kalau PHK ini melibatkan 10.000 orang atau sekitar 6 persen dari total pegawai. Nah PHK ini ditentukan dari karyawan yang ada di peringkat terbawah.
Sementara itu Google telah merekrut banyak karyawan kerja baru di kuartal terakhir. Para ahli pun telah memperingatkan kalau saat ini pekerja Google sudah membengkak, begitu pula gajinya.
Investor Christopher Hohn mengklaim kalau karyawan Google menerima gaji lebih tinggi dibanding perusahaan lainnya. Dia mengklaim bahwa perekrutan karyawan baru telah melampaui kebutuhan Google.
Sebelumnya Google pun telah menghentikan sementara pembukaan lowongan kerja baru pada kuartal empat (Q4) 2022. Namun resesi dan inflasi ekonomi tampaknya mendorong perusahaan itu melakukan PHK massal.
Saat ini Alphabet selaku perusahaan induk Google mempekerjakan sekitar 187.000 karyawan. Angka ini menjadikannya sebagai perusahaan yang paling menyumbang banyak karyawan di industri teknologi.
Data dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) mengungkapkan kalau gaji tahunan karyawan Google mencapai 295.884 Dolar AS atau Rp 4,6 miliar.
Di sisi lain Google telah mengalami penurunan pendapatan di Q3 2022. Dari laporan pendapatan perusahaan, mereka mendapatkan laba bersih 13,9 miliar (Rp 217 triliun), 27 persen lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Susul GOTO, Grab Bakal PHK Karyawan Gara-gara GrabKitchen
Jika Google benar melakukan PHK massal, maka mereka mengikuti perusahaan teknologi lain seperti Meta, Twitter, Amazon, dan lainnya.
Berita Terkait
-
Nasib KFC: Tutup 19 Gerai dan PHK 400 Pekerja
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Pasangan Prewedding Adat Jawa, Lengkap Jogja hingga Solo
-
Apakah Karyawan Kena PHK Dapat BSU 2025? Simak Ketentuannya
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Ala Polaroid yang Sedang Viral, Mau Retro hingga Aesthetic Bisa!
-
Penampakan Ponpes Al Khoziny Sebelum dan Sesudah Ambruk: Tiang Penyangga Disorot
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Huawei Mate 80 Series: Desain Kamera Baru, Pengisian Daya Super Cepat, dan Jadwal Rilis Terungkap!
-
Deddy Corbuzier Dicap Pelit Sama Istri dan Netizen, Begini Responsnya
-
TV Samsung Premium 2025: Pilihan Gamer dengan Refresh Rate hingga 240Hz dan Berteknologi AI
-
Targetkan 100.000 UMKM Siap Mendunia? Pelatihan AI Gratis dari ASEAN Foundation!
-
Kode Redeem Magic Chess Go Go Terbaru Oktober 2025: Ada Commander Gratis
-
2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
-
Realme 15x 5G Rilis: HP Murah Baterai Jumbo 7.000 mAh, Layar 144 Hz dan Kamera Sony
-
15 Prompt Gemini AI Edit Foto Pasangan Prewedding Adat Jawa, Lengkap Jogja hingga Solo
-
Tips Jitu Pilih Laptop untuk Kerja, Kuliah, hingga Gaming
-
46 Kode Redeem FF Terbaru 2 Oktober 2025: Bonus Skin M4A1, MP40, hingga Vector Batik