Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) mengumumkan kemitraan strategis bersama Google untuk meluncurkan layanan Rich Communication Services (RCS) Business Messaging pertama di Indonesia.
RCS adalah protocol perpesanan dengan berbagai macam fungsi di luar yang ditawarkan layanan pesan singkat (Short Message Service/SMS).
Mulai dari kemampuan membaca tanda terima, berbagi dokumen, hingga foto beresolusi tinggi.
Fitur RCS Business Messaging ini akan memperkaya layanan SMS Application-to-Person (A2P) Indosat yang sebelumnya.
Hal ini memungkinkan mengirimkan layanan pesan singkat SMS saja ke pelanggan, kini menyertakan branding dan verifikasi bisnis, saran balasan, serta kartu pesan carousel.
Dengan RCS Business Messaging, konsumen akan mendapatkan pengalaman yang aman, nyaman, dan menarik sektor usaha khususnya UMKM, untuk memanfaatkan saluran baru ini.
Layanan pesan instan telah menjadi platform populer bagi masyarakat untuk berinteraksi dengan teman, keluarga, rekan bisnis, dan pelanggan.
Sebanyak 88 persen konsumen di seluruh dunia melakukan penelusuran produk yang dapat diakses, melalui aplikasi pesan dan 77 persen konsumen lebih berinisiatif melakukan transaksi jika memiliki akses informasi melalui aplikasi pesan.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan bahwa kemitraan strategis ini adalah bagian dari kerja sama jangka panjang yang telah dijalin bersama Google.
Baca Juga: Google Siapkan Teknologi Bikin Earbud ANC Mampu Pantau Detak Jantung
"Melalui RCS Business Message yang diluncurkan pertama kali di Indonesia ini, pelaku UMKM dapat memanfaatkan saluran ini untuk mendorong jangkauan bisnisnya dan memberikan pengalaman bernilai tambah," ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (3/11/2023).
Tan Bee Loon, Head of Business Development for Communication Products (Asia) at Google, menyambut baik kerja sama ini.
“Kolaborasi ini juga akan membantu banyak usaha kecil dan menengah di Indonesia mempercepat upaya transformasi digital mereka dan mengakselerasi transformasi digital Indonesia secara keseluruhan,” katanya.
Berita Terkait
-
Indosat Ooredoo Hutchison Siap Sponsori PSSI dan Beri Dukungan ke Ajang Internasional
-
Google Beri Pilihan Website Blokir Konten dari Pemanfaatan AI
-
Cara Mengaktifkan Kamera Pada Pendaftaran SSCASN dan Beri Izin Setting Google Chrome
-
Kominfo Bantah Blokir Google Docs
-
5 Rekomendasi Office Alternatif Google Docs, Gratis dan Mudah Digunakan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa