Suara.com - YouTube memastikan kalau video yang dibuat dari kecerdasan buatan generatif atau AI generatif akan diberi tanda khusus. Hal ini dilakukan demi meminimalisir ancaman AI serta lebih transparan.
Platform video milik Google ini telah menyediakan alat baru di Creator Studio yang mengharuskan YouTuber untuk memberi label khusus kepada penonton apabila videonya dibuat pakai AI generatif.
"Langkah ini merupakan kelanjutan dari pendekatan kami dalam menginovasikan AI secara bertanggung jawab, sebagaimana diumumkan pada bulan November lalu," kata Google Indonesia dalam siaran pers, Kamis (21/3/2024).
"Kami mengupayakannya antara lain dengan mewajibkan penambahan keterangan dan label, memperbarui proses permintaan privasi, dan memastikan semua produk dan fitur AI kami tersedia secara bertanggung jawab," lanjutnya lagi.
Adapun video YouTube yang harus diberi label AI antara lain:
1. Konten dengan elemen buatan yang menyerupai seorang individu yang dikenal di dunia nyata: Secara digital memodifikasi konten untuk mengganti wajah seseorang dengan wajah orang lain, atau secara sintetis meniru suara seseorang untuk menarasikan sebuah video.
2. Konten yang berisi modifikasi atas rekaman video peristiwa atau tempat nyata: Misalnya, membuatnya tampak seolah bangunan sungguhan terbakar atau memodifikasi lingkungan perkotaan nyata agar terlihat berbeda daripada sebenarnya.
3. Konten dengan penggambaran kejadian yang tidak nyata, tetapi realistis: Menunjukkan gambaran realistis dari peristiwa besar yang fiktif, misalnya tornado yang bergerak menuju wilayah permukiman sungguhan.
Namun YouTube tidak mewajibkan semua konten AI diberi label khusus. Video yang lolos dari label ini mencakup animasi atau kartun, video yang menampilkan efek spesial, ataupun video yang dibantu AI generatif tapi hanya dalam proses produksi.
Baca Juga: Cara Melihat Dislike di YouTube
Berikut contoh video YouTube tanpa perlu label AI:
1. Konten yang jelas tidak realistis, seperti animasi atau orang naik unicorn di dunia fantasi
2. Filter penyesuaian warna atau pencahayaan
3. Efek spesial seperti pemburaman latar belakang atau efek vintage
4. Filter kecantikan atau peningkatan visual lain
Google mengatakan kalau label khusus ini akan muncul dalam beberapa minggu ke depan, mulai dari aplikasi YouTube di ponsel yang lanjut ke versi PC dan TV.
"Kami ingin memberi komunitas YouTube waktu untuk menyesuaikan diri dengan proses dan fitur baru ini, tetapi nantinya kami juga berencana memberlakukan tindakan korektif kepada kreator yang secara berulang tidak menyertakan informasi ini," katanya.
Namun mereka juga bisa menambahkan label khusus apabila kreator tidak menyertakannya.
"Semoga transparansi yang lebih besar ini dapat membantu kita semua lebih mengapresiasi beragam manfaat AI untuk mendukung kreativitas manusia," jelas YouTube.
Berita Terkait
-
Cara Melihat Dislike di YouTube
-
Cara Mematikan Safe Search di Google, Tampilkan Semua Hasil!
-
Rafathar Dulu Bantu Mbak Lala Raih Silver Play Button, Kini Berniat Belikan Kamera Baru
-
IBM PHK Massal, Karyawannya Diganti AI
-
Google Menggunakan Model AI Demi Mengatasi Penyakit dengan Angka Kematian Tinggi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 September, Hadiah Son Heung-min Menanti
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Klaim XM8, Bunny Bundle, dan Skin Draco
-
6 HP Rp1 Jutaan dengan Memori 128 GB Terbaik: Performa Stabil untuk Multitasking Harian
-
9 Kode Redeem FF Terbaru 18 September: Masih Aktif, Klaim Hadiah Skin MP40 Predatory Cobra
-
HP Murah Redmi 15R 5G Meluncur: Andalkan Dimensity 6300 dan Baterai Jumbo
-
Xiaomi 17 Series Muncul di Platform Benchmark: Usung RAM 16 GB dan Chip Anyar
-
12 Kode Redeem FC Mobile 18 September 2025 yang Masih Aktif, Striker Jangkung Crouch Siap Klaim
-
33 Kode Redeem FF Terbaru 18 September 2025, Ada SG2 Hand of Hope dan Gloo Wall Permanen
-
Samsung Galaxy Buds 3 FE Hadir ke Indonesia, TWS Premium Harga Lebih Murah
-
Huawei Pura 80 Masuk Indonesia Bulan Depan, Versi Murah dari Pro dan Ultra