Suara.com - Peraturan Kementerian Perindustrian tentang pembatasan impor barang-barang jadi elektronik didukung penuh PT Supertone (SPC).
SPC menekankan perkembangan pesat baik dari produsen maupun produk lokal, terutama CCTV dan layar monitor buatan dalam negeri.
Proses penerbitan aturan pemerintah tersebut tentunya harus melewati proses audiensi dengan para pelaku industri terkait, agar penegakannya bersifat adil serta efektif.
Baca Juga: Pantau 6 CCTV Mudik Lebaran Real Time dari HP, Cari Rute Terbaik Hindari Macet!
Dalam perjalanannya, SPC telah meningkatkan kemampuan pabriknya untuk memproduksi berbagai jenis CCTV dan layar monitor untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang bervariasi.
Saat ini SPC pun sudah melayani pelanggan dari sektor B2C (konsumen awam), B2B (rekan industri), hingga B2G (instansi pemerintah) yang membutuhkan skala serta tingkat kompleksitas yang jauh lebih tinggi.
Raymond Tedjokusumo, Direktur PT Supertone mengatakan bahwa produk lokal sudah lebih dari sekadar mampu untuk memenuhi permintaan pasar domestik, dan mengajak para pelaku pasar untuk melirik pabrikan dalam negeri dengan lebih seksama.
“Kami percaya bahwa kualitas produk lokal bisa menyamai produk impor hingga soal ‘value for money’," ujarnya dalam keterangan resminya, Kamis (25/4/2024).
Raymond menambahkan bahwa dengan penegakan peraturan impor terbaru untuk mengurangi hingga menghentikan ketergantungan atas barang impor, para produsen lokal yang setia berinvestasi untuk kemajuan dalam negeri bisa lebih berkembang dan memaksimalkan kapasitas produksinya.
Baca Juga: Mendag Zulhas Tolak Impor, Meski Harga Bawang Melejit
Dengan demikian, lebih banyak produk lokal akan bisa dinikmati masyarakat.
Di saat yang sama akan memberikan masukan hingga tuntutan bagi para produsen lokal untuk terus berinovasi dan melahirkan produk lokal yang lebih baik.
Baca Juga: Pantau Anak di Amerika, Uya Kuya Pilih Pasang Belasan CCTV di Rumah Cinta Kuya
SPC memastikan bahwa saat ini 80 persen dari jajaran produknya adalah hasil manufaktur Indonesia, dan senantiasa menggencarkan investasi atas fasilitas serta kapasitas produksi perusahaan agar mampu memenuhi tuntutan pasar domestik yang kian bertumbuh.
“Jika aturan pembatasan impor ditegakkan secara benar dan konsisten, ini berpotensi meningkatkan pemasukan perusahaan lokal sebesar 20-30 persen,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Pantau 6 CCTV Mudik Lebaran Real Time dari HP, Cari Rute Terbaik Hindari Macet!
-
Rekomendasi 3 Monitor Gaming dengan Visual Memukau dan Performa Andal
-
Barang Impor Murah Marajalela di Lapak E-commerce, Pemerintah Bisa Apa?
-
Menteri Perdagangan Komentari Aturan Bawaan Luar Negeri: Biasa Aja, Kenapa Ribut?
-
Mendag Zulhas Hancurkan Barang Impor Ilegal Senilai Rp 9,3 Miliar
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
5 Cara Baca Pesan WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirim
-
5 Rekomendasi HP Rp2 Jutaan Kamera Terbaik, RAM Besar September 2025
-
14 Kode Redeem FC Mobile 17 September 2025: Dapatkan Paket Lengkap Kiper Tangguh Oliver Kahn
-
34 Kode Redeem FF 17 September 2025, Temukan Outfit Panda hingga Skin Scar Megalodon Alpha
-
Bocoran Spesifikasi PS6, Lebih Kencang 8 Kali Lipat dari PS5!
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 September 2025: Klaim Hadiah, Hadir Son Heung-min dan Kessie
-
iOS 26 Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai, Ini Klarifikasi Apple
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 16 September 2025, Klaim M1014 Green Flame Draco dan SG2 OPM
-
Cara Mengedit Foto yang Lagi Viral, Buat Miniatur Efek Retro Pakai Gemini AI
-
HP Baru iQOO Muncul di Geekbench: Usung RAM 16 GB dan Dimensity 9500