Suara.com - Operator seluler XL Axiata resmi mengumumkan kerja sama dengan Ericsson, perusahaan telekomunikasi asal Swedia. Kolaborasi ini menjadikan XL sebagai operator pertama di Indonesia yang menggunakan solusi dual-mode 5G core.
Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan kalau XL bakal melakukan transisi dari solusi-solusi inti ke jaringan terintegrasi Dual-Mode 5G Core yang berbasis teknologi cloud-native untuk 4G dan 5G.
"Melalui kolaborasi dengan Ericsson, kami berharap bisa dapat mengelola pertumbuhan pelanggan secara efisien di tahun 2024 dan seterusnya, serta mengantisipasi penurunan biaya," katanya dalam siaran pers, Rabu (29/5/2024).
Dual-mode 5G core Ericsson akan menggabungkan layanan 4G dan 5G XL Axiata ke dalam suatu jaringan inti yang terintegrasi penuh, serta berbasis kontainer dan cloud-native.
Teknologi ini akan digunakan pertama kalinya di area baru berlokasi di Jawa Timur untuk memenuhi kenaikan arus data di wilayah tersebut.
Berdasarkan gabungan dan perluasan kemampuan 4G, serta penambahan layanan 5G sesuai dengan kebutuhan operasional dan bisnis XL Axiata, solusi baru ini akan membawa peningkatan kinerja yang signifikan.
Solusi ini akan menjadikan jaringan lebih tahan lama dan mengurangi biaya yang terkait dengan jaringan inti seiring dengan diluncurkannya konektivitas dan layanan baru kepada pelanggan.
Solusi dual mode 5G Core dari Ericsson memanfaatkan arsitektur cloud-native untuk memastikan XL Axiata memiliki akses ke pembaruan perangkat lunak dan fitur-fitur terbaru dan dapat melakukan pembaruan sesuai kebutuhan ketika menghadirkan layanan baru ke masyarakat.
Head of Ericsson Indonesia, Krishna Patil mengaku yakin dual-mode 5G core dari Ericsson akan mendukung XL Axiata dalam memberikan pengalaman kelas dunia kepada para pelanggannya.
Baca Juga: Redmi Pad Versi 5G Muncul di TENAA, Bakal Rilis Juli 2024?
"Solusi ini memungkinkan operasional yang harmonis dari arsitektur jaringan inti 4G dan 5G XL Axiata, membuka potensi penuh 5G dengan tetap memanfaatkan infrastruktur yang ada," katanya.
Ia menilai kemitraan ini menandai sebuah kemajuan yang signifikan dalam industri telekomunikasi Indonesia. Dengan menggunakan dual-mode 5G Core dari Ericsson, XL Axiata tidak hanya dapat meningkatkan kemampuan jaringannya di seluruh Jawa Timur, namun juga menetapkan standar baru untuk efisiensi operasional dan efektivitas biaya dengan arsitektur cloud-native.
Berita Terkait
-
Redmi Pad Versi 5G Muncul di TENAA, Bakal Rilis Juli 2024?
-
Kominfo Lepas 3 Spektrum Frekuensi Baru di 2025, Bisa Buat Internet 5G
-
Internet 5G Bisa Sumbang PDB Indonesia Rp 659 T Sepanjang 2024-2030
-
Perbandingan Spesifikasi Samsung Galaxy A55 5G vs Vivo V30 5G, Duel HP Rp 6 Jutaan
-
Awas, Biarkan Nomor HP Hangus Bisa Bikin Rekening Bank Terkuras!
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
Terkini
-
Presiden Seiko Epson Corporation ke Indonesia: Resmikan Showroom Solusi Terbesar Asia Tenggara
-
Mau Matikan CCTV, Wajah Maling Justru Terekam Jelas dan Viral!
-
5 HP Murah Terbaik yang Bisa Jadi Remote AC, Spek Dewa!
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
MediaTek Dimensity 7360-Turbo vs Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3, Bagus Mana?
-
POCO F8 Series Versi Global Diprediksi Bawa Spek Baterai Berbeda
-
59 Kode Redeem FF Terbaru 11 November: Raih Emote Moonwalk, FFWS Batik, dan SG2
-
HP Paling Tipis Huawei Siap Diburu, Harga Mulai Rp 9 Jutaan
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 11 November: Ada Pemain 112-113 dan 15.000 Gems
-
17 HP Xiaomi Ini Baru Masuk di Daftar Pembaruan HyperOS 3